Bocah Usia 12 Tahun Tewas Diduga Kecanduan Bermain Game Online, Ini Penjelasan Pihak RS

Bocah 12 tahun di Banyumas meninggal dunia diduga akibat kecanduan gadget dan bermain game online.

Editor: Amirullah
SERAMBINEWS.COM
Ilustrasi game online 

Namun, pihak keluarga pasien tidak bersedia menjalani CT scan dan minta dibawa pulang.

Baca juga: Cara Cairkan Dana BLT UMKM, Cek Daftar Penerimanya di eform.bri.co.id/bpum atau banpresbpum.id

"Meninggalnya di rumah, karena pihak keluarga menolak tindakan untuk penegakan diagnosis," katanya.

Rudi menjelaskan, terlepas dari apa yang terjadi pada pasien anak tersebut.

Gangguan yang muncul akibat aktivitas berlebih dengan game di gadget memang ada dalam dunia medis.

Gangguan game didefinisikan dalam revisi ke-11 dari Klasifikasi Penyakit Internasional (ICD-11), yakni sebagai pola perilaku bermain game yang ditandai dengan gangguan kontrol atas game.

Gangguan tersebut menimbulkan konsekuensi negatif pada pola perilaku.

Kemudian kerusakan signifikan dalam bidang fungsi pribadi, keluarga, sosial, pendidikan, pekerjaan atau penting lainnya dan biasanya akan terbukti setidaknya selama 12 bulan.

"Sementara untuk si pasien anak ini, diagnosisnya adalah gangguan mental organik dan encephalitis.

Di istilah medis, gangguan mental organik itu gangguan mental yang disebabkan kelainan organik, organiknya encephalitis itu.

Encephalitis itu gangguan pada otak," jelas rudi.

Dimasukkannya gangguan akibat game di ICD-11, mengikuti perkembangan program pengobatan untuk orang dengan kondisi kesehatan yang identik dengan ciri gangguan permainan di seluruh dunia. (Tribunbanyumas/jti)

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Bocah Berusia 12 Tahun di Banyumas Tewas Diduga Akibat Kecanduan Bermain Game Online

Baca juga: Siswi MTs Dirudapaksa Dua Pria di Rumah Kosong, Satu Pelaku Masih SMA dan Satu Lagi Pria Beristri

Baca juga: Umi Pipik Ungkap Ini Alasannya Bongkar Rumah Tangga Uje yang Miliki 3 Istri, Begini Ceritanya

Sumber: Tribunnews
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved