Jenazah Abdul Hamid Terlanjur Dikremasi, Tertukar Jenazah Sing Peng, Propam Periksa Petugas RS
- Jenazah Abdul Hamid kini sudah berada di peristirahatan terakhirnya, TPU Air Raja Tanjung Sengkuang, Kecamatan Batu Ampar, Kota Batam, Kepulauan Ria
Informasi tertukarnya jenazah tersebut langsung menyebar di kalangan masyarakat Tanjung Sengkuang dan bahkan Kota Batam.
Pasalnya, jenazah Abdul Hamid yang seharusnya dikuburkan tapi dikremasi.
Sebelumnya, heboh soal jenazah yang tertukar di Rumah Sakit (RS) Bhayangkara Polda Kepri.
Seperti diketahui sebelumnya, keluarga mendiang Abdul Hamid (44) sempat mengamuk di RS Bhayangkara, Batam, Sabtu (23/5/2021) malam.
Baca juga: Covid-19 India, Lebih Seperempat Juta Orang Mati, Kayu tak Cukup Untuk Kremasi, Diabaikan Kerabatnya
Baca juga: Tsunami Covid 19 Terjang India, Mayat Menumpuk di Ruang Kremasi, 16 Juta Kasus & 186 Ribu Meninggal
Banjir Airmata

Diketahui jasad Abdul Hamid (44) tertukar dengan jasad seorang warga Tionghoa.
Celakanya, jasad Abdul Hamid (44) yang diberikan kepada orang Tionghoa sudah dikremasi, dan sudah menjadi abu.
Diketahui, pemulangan jenazah Abdul Hamid (44) sempat diundur pihak Rumah Sakit (RS) Bhayangkara Polda Kepri.
Keluarga mendiang Abdul Hamid (44) datang menjemput jenazah pukul 20.00 WIB.
Terlihat menggunakan mobil ambulans milik salah satu masjid di Tanjungsengkuang, Batuampar, Batam, Kepri.
Ketua RT 03/01 Tanjungsengkuang Ahmad menuturkan, kediaman jenazah di Batam Center.
"Nah waktu itu juga, di Tanjung Sengkuang ini keluarga besar dari paguyubannya," ujar Ahmad, Senin (24/5/2021).
Ahmad menambahkan, ketika jenazah dinyatakan meninggal karena sakit, kemudian dibawa oleh tim medis ke RS Bhayangkara.
Setelah beberapa jam dilakukan swab, diketahui bahwa hasil tersebut dinyatakan negatif corona atau Covid-19.
Namun, ketika pihak keluarga ingin membawa pulang, jenazah tersebut masih ditahan pihak rumah sakit.