Wakil Ketua DPRK Aceh Besar Ajak Warga Gencarkan Gotong Royong, Juga Bisa untuk Cegah Covid-19

Tentu gotong royong ini juga bisa untuk mencegah penyebaran virus corona (Covid-19) di pedesaan di Aceh Besar.

Laporan Asnawi Luwi | Aceh Besar

SERAMBINEWS.COM, JANTHO - Wakil Ketua DPRK Aceh Besar, Zulfikar Aziz SE, meminta pihak kecamatan dan aparatur desa di Aceh Besar menggencarkan budaya bergotong royong (Gotroy) membersihkan lingkungan.

Tentu gotong royong ini juga bisa untuk mencegah penyebaran virus corona (Covid-19) di pedesaan di Aceh Besar.

Zulfikar Aziz yang juga Sekretaris DPD PKS Aceh Besar menyampaikan hal ini kepada Serambinews.com, Senin (7/6/2021).

"Saya melihat semangat gotong royong masih rendah di Aceh Besar. Ini harus kita tingkatkan, apalagi saat ini musim penghujan dan pandemi Covid-19 melanda Aceh Besar," kata Zulfikar Aziz. 

Zulfikar Aziz mengatakan hasil pemantauannya, masih banyak terlihat saluran parit dan lingkungan yang berserakan sampah dalam gampong-gampong di Aceh Besar. 

Baca juga: GeRAK: Usut Tuntas Dugaan Korupsi Proyek Gudang Mobar di Nagan Raya

Baca juga: VIDEO - Gerombolan Kerbau Datang ke Pesta Pernikahan Bikin Kocak Hingga Fotografer Lari

Baca juga: Daftar Harga Mobil Baru Murah Juni 2021 Mulai Rp 100 Jutaan, Toyota Agya hingga Honda Brio 

"Ini bukan saja menyebabkan gampong terkesan menjadi kumuh.

Tetapi, juga berdampak terhadap kesehatan masyarakat di daerah itu serta mudah terjangkit penyakit akibat air tergenang dan sampah bertumpuk di saluran pembuang," kata Zulfikar Aziz. 

Zulfikar Aziz menambahkan kebersihan lingkungan ini bukan saja menjadi tanggungjawab Pemerintah maupun pihak kecamatan yang turun ke desa, tetapi menjadi tanggungjawab aparatur desa bersama masyarakat. 

"Biasakan membuang sampah pada tempat yang telah disediakan, membersihkan salurkan parit yang tersumbat rutin setiap seminggu sekali.

Insya Allah jika kita gencarkan budaya gotong royong, lingkungan bersih dan rakyat di gampong menjadi sehat karena kebersihan itu sebahagian daripada iman, " ujar Zulfikar Aziz SE. (*)