Breaking News

BLT Dana Desa

Kota Banda Aceh Peringkat Teratas Penyaluran BLT Dana Desa

Dari jumlah desa di Kota Banda Aceh sebanyak 90 gampong, persentase rata-rata penyaluran BLT dana desa, bulanannya tertinggi mencapai 98,67 persen

Penulis: Herianto | Editor: Ansari Hasyim
FOTO HUMAS PEMKO
Wali Kota Banda Aceh, Aminullah Usman didampingi Kepala DPMG, Dwi Putrasyah menyerahkan Bantuan Langsung Tunai (BLT) Dana Desa kepada salah satu penerima, Rabu (17/6/2020) di halaman Balai Kota Banda Aceh. BLT Dana Desa tahap II diserahkan untuk 7.817 Kepala Keluarga (KK) dengan jumlah masing-masing Rp 600 ribu per bulan selama tiga bulan. 

Laporan Herianto I Banda Aceh

SERAMBNEWS.COM, BANDA ACEH - Dari 23 Kabupaten/Kota yang menerima dana desa, Kota Banda Aceh sampai posisi 24 Juni 2021 menduduki peringkat teratas dalam hal persentase penyaluran Bantuan Langsung Tunai (BLT) dana desa dengan persentase mencapai 98,67 persen.

Tempat kedua dan ketiga, diraih Kota Sabang sebesar 90 persen dan Bireuen sebesar 85,25 persen.

“Dari jumlah desa di Kota Banda Aceh sebanyak 90 gampong, persentase rata-rata penyaluran BLT dana desa, bulanannya tertinggi mencapai 98,67 persen, ” kata Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Gampong (BPMG) Kota Banda Aceh, Dwi Putrasyah kepada Serambinews.com, Minggu (27/6) di BandaAceh.

Dwi menjelaskan, dari 90 gampong yang ada di wilayah Kota Banda Aceh, sebanyak 89 gampong memprogramkan penyaluran BLT dana desa.

Cara Mendapatkan BLT UMKM Rp 1,2 Juta Tahap 2, Siapkan Syarat Ini

146 Desa di Aceh Jaya belum Ajukan Pencairan Dana Desa Tahap II, Baru 26 Desa Sudah, Ini Datanya

Satu gampong lagi, belum menetapkan APBG 2021 nya sampai bulan Juni ini, sehingga dana desanya belum bisa dicairkan.

Jumlah nilai BLT dana desa yang disalurkan setiap bulan dari 89 gampong itu, sebut Dwi, nilainya Rp 2,166 miliar, dengan jumlah sasaran penerima manfaat sebanyak 7.220 KK/bulan.

Setiap kepala keluarga menerima BLT dana desa Rp 300.000/bulan.

Untuk penyaluran bulan Juni, sebut Dwiputrasyah, sampai posisi 24 Juni 2021 lalu, gampong yang telah menyalurkan BLT dana desanya sebanyak 71 gampong, sisanya 18 gampong lagi, sedang proses persiapan usulan dokumen pencairan BLT dana desa ke Kantor Pelayanan Perbendaharaan Negara (KPPN).

Dwi mengungkapkan, dalam pencairan dana desa tahap I tahun 2021 ini, persentase pencairan dana desa tahap I Kota Banda Aceh, sebanyak 89 gampong telah mencairan dana desa tahap I.

Sementara untuk tahap II yang sudah mencairkan sebanyak 71 gampong. Gampong-gampong di Kota Banda Aceh juga sudah memanfaatkan dana desanya untuk program pencegahan penularan virus corona/covid 19 di gampongnya masing-masing.

Nilai dana desa yang sudah dicairkan untuk penanganan covid-19 di Kota Banda Aceh, sebut Dwiputrasyah, sampai posisi bulan Juni 2021 ini mencapai Rp 4,187 miliar.

Dana desa itu, sebut Dwi Putrasyah, diperuntukkan antara lain untuk beli peralatan penceghan covid.

Seperti masker, sanitizer, tempat cuci tangan, untuk biaya penyuluhan, sosialisasi serta edukasi masyarakat terhadap bahaya dan pencegahan covid 19 kepada masyarakat.

Buat posko covid 19 di Gampong, sediakan rumah isolasi mandiri bagi pasien covid 19 dan lainnya.

Halaman
12
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved