Berita Aceh Besar
Pemerintah Bangun 18 Rumah Korban Tanah Bergerak di Lamkleng, CSR Bank Aceh, Gandeng Edi Fadhil
Tanah bergerak hingga menyebabkan longsor dan merusak rumah itu terjadi di Lamkleng, Kecamatan Kuta Cot Glie, Aceh Besar, beberapa waktu lalu.
Penulis: Muhammad Nasir | Editor: Mursal Ismail
Tanah bergerak hingga menyebabkan longsor dan merusak rumah itu terjadi di Lamkleng, Kecamatan Kuta Cot Glie, Aceh Besar, beberapa waktu lalu.
SERAMBINEWS.COM, BANDA ACEH - Bupati Aceh Besar, Ir H Mawardi Ali mengucapkan terima kasih kepada Gubernur Aceh, Nova Iriansyah atas bantuan 18 rumah kepada korban tanah bergerak.
Tanah bergerak hingga menyebabkan longsor dan merusak rumah itu terjadi di Lamkleng, Kecamatan Kuta Cot Glie, Aceh Besar, beberapa waktu lalu.
Mawardi Ali menyampaikan terima kasih itu kepada Gubernur Aceh di hadapan masyarakat Lamkleng saat peletakan batu pertama pembangunan rumah tersebut, Sabtu, 3 Juli 2021.
Sebanyak 18 rumah itu akan dibangun secara nirlaba oleh Yayasan Cet Langet pimpinan Edi Fadhil selama 45 hari ke depan menggunakan dana CSR Bank Aceh Syariah.
Seperti diketahui, Edi Fadhil adalah relawan yang selama ini sudah membangun 100 lebih rumah layak huni kepada keluarga kurang mampu se-Aceh menggunakan dana yang digalangnya melalui Facebook.

Baca juga: Korban Tanah Bergerak Dapat Bantuan Rumah, Gubernur Lakukan Peletakan Batu Pertama
Baca juga: Korban Tanah Bergerak di Aceh Besar Dapat Bantuan Rumah, Tahap Pertama Sepuluh Unit
Baca juga: Warga Panik Keluar Rumah, Suara Dentuman Disertai Gemuruh dan Getaran di Lokasi Tanah Bergerak
Atas kinerjanya itu, Edi Fadhil yang juga pegawai Pemerintah Aceh ini sudah pernah mendapat penghargaan nasional.
Gubernur Aceh Ir Nova Iriansyah MT mengharapkan rumah tersebut nantinya dapat bermanfaat dan mengurangi keresahan warga terdampak.
"Sejak saat musibah terjad, pemerintah Aceh telah berkomitmen membantu Lamkleng untuk membuktikan bahwa negara hadir ketika rakyat tertimpa musibah," katanya.
Gubernur mengucapkan terima kasih atas gerak cepat Bupati Mawardi Ali dalam menyiapkan lahan, sehingga mulai hari ini dapat segera dibangun.
"Pembangunan menggunakan dana CSR Bank Aceh Syariah supaya cepat direalisasikan dan sesuai dengan harapan dan ekspektasi masyarakat," kata Nova.
Pembangunan rumah yang berjarak 500 meter ke arah persawahan dari lokasi tanah turun tersebut berukuran tipe 3x6, 2 kamar, satu ruang keluarga, dapur dan satu kamar mandi serta memiliki halaman depan-belakang. (*)