Internasional
Istri Presiden Haiti Yang Terbunuh di Rumah Sakit Mengutuk Regu Pembunuh Suaminya
Istri Presiden Haiti yang terbunuh Jovenel Moïse yang dirawat di rumah sakit telah memberikan pernyataan publik pertamanya.
SERAMBINEWS.COM, PORT-AU-PRINCE - Istri Presiden Haiti yang terbunuh Jovenel Moïse yang dirawat di rumah sakit telah memberikan pernyataan publik pertamanya.
Seusai terluka dalam serangan yang membunuh suaminya, menuduh musuh ingin membunuh mimpinya, visinya dan ideologinya. ”
Martine Moïse mengeluarkan pernyataan yang direkam di Creole dari rumah sakit Miami AS.
Tempat, dia dirawat karena luka yang diderita dalam serangan Rabu (7/7/2021) pagi, dan juga memposting versi di akun Twitter-nya
“Saya hidup, terima kasih Tuhan,” katanya dalam rekaman yang juga diputar di stasiun radio lokal.
“Tapi aku mencintai suamiku Jovenel," katanya.
"Kami berjuang bersama selama lebih dari 25 tahun," ungkapnya.
Baca juga: Joe Biden Sebut Pembunuhan Presiden Haiti Sangat Mengerikan
"Selama bertahun-tahun, cinta terpancar di dalam rumah," ujarnya.
"Tapi tiba-tiba, tentara bayaran datang dan melempari suami saya dengan peluru," ungkapnya.
"Anda harus menjadi penjahat terkenal tanpa nyali untuk membunuh seorang presiden seperti Jovenel Moïse dengan impunitas tanpa memberinya kesempatan untuk berbicara," tambahnya.
“Anda tahu siapa lawan presiden," tanyanya.
"Orang-orang ini menyewa tentara bayaran untuk membunuh presiden dan keluarganya," tambahnya.
"Hanya karena proyek jalan, listrik, pasokan air minum, penyelenggaraan referendum dan pemilihan," katanya.
Baca juga: Jasad Presiden Haiti Menyedihkan, 12 Peluru Bersarang di Tubuhnya, Mata Dicungkil Oleh Regu Pembunuh
"Tentara bayaran yang membunuh presiden saat ini berada di balik jeruji besi," tambahnya,
Polisi mengatakan mereka telah menangkap lebih dari selusin orang.
Kebanyakan dari mereka pensiunan tentara Kolombia.
Saat ini sedang mencari lebih banyak lagi, tetapi masih belum jelas siapa yang menyewa tim yang menyerang rumah presiden.(*)
Baca juga: Polisi Haiti Buru Pembunuh Presiden, Regu Pembunuh di Kediaman Pribadi Jovenel Moise Jadi Buronan