Api Amuk Rumah Warga Gampong Doy
Kebakaran kembali terjadi di Kota Banda Aceh, Sabtu (24/7/2021) sore kemarin. Kali ini nasib malang tersebut menimpa M Daud Hs
BANDA ACEH - Kebakaran kembali terjadi di Kota Banda Aceh, Sabtu (24/7/2021) sore kemarin. Kali ini nasib malang tersebut menimpa M Daud Hs (70) yang dihuni bersama anggota keluarganya di Jalan Tgk Musa, Gampong Doy, Kecamatan Ulee Kareng, Banda Aceh.
Amukan api yang terjadi sekitar pukul 15.40 WIB tersebut tidak sampai menghanguskan seluruh bagian bangunan rumah M Daud. Tapi, masih dapat diselamatkan oleh petugas pemadam yang cepat bergerak ke lokasi.
Kepala Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (DPKP) Kota Banda Aceh, Drs Rizha MM menyebutkan, api diduga berasal dari hubungan arus pendek listrik yang menjalar ke tumpukan buku bekas yang berada di samping teras belakang rumah. “Namun, untuk penyebab pasti dari kebakaran tersebut tetap dalam penyelidikan pihak kepolisian,” terangnya.
Sementara Kasi Pembinaan dan Pengembangan Tenaga Pemadam, Yudi SH menjelaskan bahwa kebakaran tersebut pertama sekali diketahui oleh istri korban M Daud. "Istri pak M Daud melihat asap yang masuk ke rumah. Karena melihat gelagat tak baik, sehingga memastikan dari mana asap tersebut berasal," kata Yudi.
Istri korban, kata Yudi, melihat api sudah membumbung tinggi dan sedang membakar tumpukan buku yang berada di samping teras belakang rumah mereka. Api dari tumpukan buku tersebut langsung menjalar ke kusen jendela teras kamar, sehingga istri korban pun menjadi panik dan menelpon suaminya M Daud yang tidak berada di rumah.
"Istri korban langsung berlari ke depan rumah dan meminta bantuan Pak Azhar, warga setempat yang kebetulan berdinas di Pemadam Kebakaran untuk meminta bantuan armada pemadam menuju ke lokasi," sebut Yudi.
Dari informasi kebakaran yang diterima melalui nomor telepon darurat di 0651 - 113, sekitar pukul 11.45 WIB petugas piket langsung melakukan persiapan dan bergerak dengan mengerahkan satu armada pemadam Pos Pango menuju ke lokasi kebakaran. "Sekitar pukul 16.00 WIB, api mampu dipadamkan dan selanjutnya dilakukan pendinginan dan bangunan rumah masih dapat diselamatkan," sebut Yudi.
Dalam proses pemadaman tersebut, personel pemadam turut dibantu petugas PLN, personel Polsek dan Koramil Ulee Kareng, relawan ERPA, dan relawan RAPI . "Alhamdulillah, dalam peristiwa itu juga tidak ada korban jiwa," pungkas Yudi.(mir)