Teknologi
Sekjen Kemendagri Minta ASN Manfaatkan Perkembangan Teknologi
Menurutnya, salah satu faktor penting dalam menghadapi tantangan globalisasi adalah kepemimpinan. Sosok seorang pemimpin sebagai decision maker mempun
Penulis: Fikar W Eda | Editor: Ansari Hasyim
Laporan Fikar W Eda I Jakarta
SERAMBINEWS.COM, JAKARTA - Pesatnya perkembangan teknologi saat ini mengharuskan Aparatur Sipil Negara (ASN) untuk adaptif dalam rangka menjawab tantangan globalisasi.
Berkembangnya revolusi industri 4.0 dan penyempurnaannya menjadi society 5.0, peran sumber daya manusia menjadi kian sentral, diarahkan untuk mampu menciptakan nilai baru melalui perkembangan teknologi, serta meminimalisir adanya kesenjangan pada manusia dan ekonomi di kemudian hari.
Hal itulah yang ditekankan Sekretaris Jenderal (Sekjen) Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) Muhammad Hudori dalam Pembukaan Pelatihan Kepemimpinan Administrator (PKA) Angkatan IV dan Pelatihan Kepemimpinan Pengawas (PKP) Angkatan V dan VI PNBP TA. 2021 di PPSDM Regional Bandung secara virtual, Senin (26/7/2021).
“Saudara-saudara sebagai sosok aparatur sipil negara (ASN) yang saat ini diberikan amanah mengemban jabatan administrator dan pengawas di unit kerja masing-masing, merupakan salah satu bagian penting dalam menjalankan roda pemerintahan guna mewujudkan good governance and clean government,” kata Hudori.
• Kepala Badan Litbang Kemendagri: Pemerintah Daerah Perlu Upgrade dan Update Inovasi Daerah
Menurutnya, salah satu faktor penting dalam menghadapi tantangan globalisasi adalah kepemimpinan. Sosok seorang pemimpin sebagai decision maker mempunyai peran besar dalam pengambilan keputusan di berbagai situasi dan kondisi. Apalagi pada situasi pandemi Covid-19 saat ini, seorang pemimpin harus mampu merumuskan dan menentukan keputusan secara cepat, tepat, dan akurat, serta mengimplementasikan kebijakan itu secara efektif, efisien, dan akuntabel.
“Tentunya untuk mewujudkan hal tersebut, Saudara-saudara harus menjadi sosok ASN yang berintegritas, profesional, kompeten, disiplin, akuntabel, inovatif, melayani, berkarakter dan berdaya saing, serta mampu memecahkan permasalahan dan merumuskan alternatif pemecahan masalah,” ujarnya.
• Kemendagri Dorong Pemda Terapkan 10 Strategi Tumbuhkan Budaya Inovatif dan Kreatif di Daerah
Hudori juga menekankan, elemen kepemimpinan menjadi hal yang sangat penting dan menentukan dalam pencapaian tujuan organisasi. Menurutnya, kemampuan dalam mengarahkan dan mengatur SDM, serta mengelola potensi untuk mencapai tujuan organisasi, seyogyanya perlu terus diasah dan dikembangkan, salah satunya melalui pelatihan kepemimpinan.
Ia pun berharap, peserta pelatihan Pelatihan Kepemimpinan Administrator (PKA) Angkatan IV dan Pelatihan Kepemimpinan Pengawas (PKP) Angkatan V dan VI PNBP, dapat berpartisipasi aktif dan mengikuti seluruh rangkaian proses pembelajaran secara utuh, sehingga diharapkan terbangun pemahaman/knowledge yang komprehensif ditunjang dengan skills, serta attitude dalam mengaktualisasikan kepemimpinan sebagai bekal yang berharga dalam menjalankan peran sesuai dengan tugas, fungsi, dan berkontribusi bagi kemajuan daerah di tempat tugas masing-masing. (*)
Baca juga: Tim Bola Basket Putra AS Menderita Kekalahan Olimpiade Pertama Sejak 2004, Dibungkam Prancis
Baca juga: PPKM Diperpanjang, Rafli Harap Bantuan UMKM Dilanjutkan
Baca juga: Remaja Asal Takengon Hilang Tenggelam di Krueng Tripa Nagan Raya, Sempat Hadiri Kenduri Jeurat
Baca juga: VIDEO Dipiloti Putra Aceh, Pesawat Hercules TNI AU Mendarat Sempurna di Bandara Rembele Bener Meriah