Berita Olimpiade
'Aku Bisa Mati' Atlet Tenis Daniil Medvedev Keluhkan Panas Ekstrem di Tokyo
Atlet tenis Rusia, Daniil Medvedev mengeluhkan panas ekstrem di Tokyo Jepang saat sedang bertanding di lapangan AriakeTennis Park, Rabu (28/7/2021).
Tetapi kemudian menahan servisnya pada game berikutnya untuk menutupnya.
Dia kemudian mengambil timeout medis lain saat tertinggal 4-3 di set kedua.
“Saya merasa diafragma saya tersumbat,” kata Medvedev.
“Saya tidak bisa bernapas dengan benar," ujarnya.
"Itu adalah hari paling lembab yang kami alami sejauh ini, mungkin yang terpanas,” katanya.
Dengan begitu banyak penderitaan, Medvedev mengambil waktu di antara poin, yang mengundang protes dari Fognini.
Kedua pemain diizinkan meninggalkan lapangan selama 10 menit antara set kedua dan ketiga saat panas ekstrem sedang terjadi.
Baca juga: Kapten Tim Polo Air Wanita China di Olimpiade Tokyo Viral, Menarik Perhatian Jutaan Netizen
Medvedev mengatakan dia mandi air dingin dan membekukan diri selama istirahat tetapi perubahan suhu yang tajam membuat tubuhnya shock dan menyebabkan dia kram.
Setelah memimpin 5-2 di set ketiga, Medvedev menerima perawatan medis lagi ketika seorang pelatih keluar ke lapangan dan memijat lengan kiri dan pahanya.
Fognini membanting raketnya ke lapangan dengan jijik saat pertandingan usai, lalu mengambil raketnya dan meletakkannya di tempat sampah di sisi lapangan.
Medvedev, jika dia mampu selanjutnya akan menghadapi unggulan keenam Carreno Busta, yang mengalahkan Dominik Koepfer dari Jerman 7-6 (7), 6-3.(*)