Olimpiade Tokyo
Remaja Alaska Berlatih Bersama Singa Laut dan Paus, Rebut Emas Gaya Dada 100 Meter Olimpiade Tokyo
Atlet renang AS, Lydia Jacoby yang masih berusia 17 tahun berhasil merebut medali emas gaya dada 100 meter Olimpiade Tokyo.
lihat foto
SERAMBINEWS.COM, ALASKA - Atlet renang AS, Lydia Jacoby yang masih berusia 17 tahun berhasil merebut medali emas gaya dada 100 meter Olimpiade Tokyo.
Bahkan, tetangga perenang Alaska berusia 17 tahun itu memberi tahu turis, bahwa dia berlatih dengan ikan paus dan singa laut
Lydia Jacoby mengejutkan dunia.
Ketika perenang berusia 17 tahun itu melonjak terlambat.
Untuk memenangkan medali emas gaya dada 100 meter putri di salah satu kejutan terbesar Olimpiade Tokyo, Rabu (28/7/2021).
Kemenangan itu menambah legenda Jacoby di kampung halamannya di Seward, Alaska.
Baca juga: Remaja Viral Saat Bermain Skateboard Dengan Gaun Lima Tahun Lalu, Raih Medali Perak Olimpiade Tokyo
Di mana penduduk setempat bercanda, dia berlatih bersama mamalia laut Arktik di laut.
Karena kota itu hanya memiliki satu kolam untuk pelatihan.
Judy Odhner, yang memiliki sebuah kafe di kota itu, mengatakan kepada NBC News bahwa penduduk Seward memberi tahu turis beberapa mitos menarik tentang resimen pelatihan Jacoby.
"Mereka tidak percaya kota mungil kami memiliki kolam renang," kata Odhner.
"Mereka akan dengan mudah percaya bahwa Lydia berlatih setiap hari di luar sana dengan paus dan singa laut," tambahnya.
"Jadi kami mengikutinya," ujarnya.
"Maksudku, Lydia benar-benar gadis Alaska, jadi itu bisa dipercaya." jelasnya.
Baca juga: Atlet Olimpiade Rusia Sebut Akomodasi Olimpiade Tokyo Menyedihkan, Seperti Abad Pertengahan
Legenda Jacoby di Seward tidak akan memudar dalam waktu dekat setelah kemenangannya.
Selama perlombaan, kerumunan teman, teman sekelas, tetangga, dan anggota keluarga Jacoby menyaksikan kompetisinya di layar raksasa di terminal kereta api.
Saat ia melesat melewati favorit dalam menit terakhir, kerumunan meledak dengan kegembiraan.
