Belasan Rumah dan Satu KUA Hangus,  Kebakaran di Subulussalam

SUBULUSSALAM - Kebakaran besar terjadi di Jalan Syekh Hamzah Fansury, Desa Subulussalam Selatan, Kecamatan Simpang Kiri, Kota Subulussalam, Sabtu (31/7/2021) sekitar pukul 16.30 WIB. Tidak ada korban jiwa dalam musibah ini, namun 12 rumah dan Kantor Urusan Agama (KUA) Kecamatan Simpang Kiri hangus dimangsa api.

Amatan Serambi, kemarin, rumah yang sebagian berkonstruksi kayu tersebut rata dengan tanah. Hanya beberapa komponen seperti tiang atau dinding berbahan beton yang tersisa. Selain warga setempat yang membantu proses pemadaman api, ratusan warga dari desa sekitar ikut datang ke lokasi kejadian.

Kobaran api disertai kepulan asap membubung tinggi. Ratusan warga sekitar berjibaku membantu pemadaman. Tiba mobil pemadam kebakaran ditambah mobil mobil Armored Water Canon (AWC)

Brimob dikerahkan ke lokasi guna membantu percepatan pemadaman api. Lokasi kebakaran berada persis di dekat Kantor Urusan Agama (KUA) Kecamatan Simpang Kiri Kota Subulussalam hingga membuat bangunan itu ikut terbakar.

Data yang diterima Serambi dari Camat Simpang Kiri, Rahmayani Sari Munthe SSTP, rumah yang

terbakar masing-masing milik Suheri dan Putak (alm), Rosmala Dewi, H Harun Barat, Berani Kombih, rumah Denan Payung (alm) yang ditempati Rahmad, rumah Denan Payung (alm) ditempati Asmauddin, rumah milik H Khuzaini Jakfar, dan dua unit lainnya milik H Andong. Sedangkan rumah rusak berat milik Arfan dan Jauhari Bancin (alm).

Polres Subulussalam menerjunkan sejumlah personelnya dibantu anggota Polsek Simpang Kiri, dan personel Kompi 3 Batalyon C Pelopor Polda Aceh, untuk membantu petugas pemadam kebakaran memadamkan api.

Kapolres Subulussalam, AKBP Qori Wicaksono SIK, bersama Wakapolres Kompol Erwin, Wali Kota Subulussalam, H Affan Alfian Bintang SE, dan Wakilnya Drs Salmaza, serta sejumlah anggota DPRK setempat ikut meninjau lokasi saat kebakaran terjadi. Tampak pula, mantan Wali Kota Subulussalam, H Merah Sakti SH, yang berbaur bersama masyarakat membantu proses pemadaman api.

Menurut keterangan saksi mata, Rika (35), ia pertama kali melihat asap  mengepul dari rumah salah seorang korban. Lalu, perempuan tersebut keluar rumah untuk meminta pertolongan  kepada warga  sekitar. Karena api cepat membesar, Rika keluar sembari mengeluarkan barang-barang yang bisa diselamatkan dari dalam rumahnya.

Api berhasil dipadamkan sekitar pukul 17.50 WIB, setelah  tiga mobil pemadam kebakaran milik Pemko Subulussalam dan satu mobil water canon milik Kompi 2 Batalyon C Pelopor Polda Aceh. Kapolres Subulussalam, AKBP Qori Wicaksono, mengatakan, dugaan sementara, kebakaran tersebut terjadi akibat hubungan arus pendek (korslet listrik). Namun, menurut Kapolres, untuk kepastian anggotanya masih melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) dan memintai keterangan dari sejumlah saksi lain.

Kepala Kantor Kementerian Agama (Kakankemenag) Subulussalam, H Juniazi Yahya SAg MPd, yang dikonfirmasi Serambi, menyebutkan, barang inventaris KUA Simpang Kiri dan semua dokumen penting di kantor itu seperti  akta nikah, sertifikat tanah wakaf, ikut terbakar.

“Benar, KUA Simpang Kiri ikut terbakar. Dokumen semuanya hangus,” ujar Juniazi yang mengaku ikut turun ke lokasi saat kebakaran terjadi. Menurut Juniazi, pihaknya sudah menyampaikan informasi kebakaran gedung KUA Simpang Kiri secara lisan kepada Kepala Kantor Wilayah (Kakanwil) Kemenag Aceh. (lid)