Cekcek Rumah Tangga akibat Suami Main Serong Berbuntut Pembakaran, 38 Rumah Hangus DIlalap Api

Api berkobar besar karena selain bangunan yang ada berbahan kayu dan semi permanen, angin saat itu juga kencang.

SERAMBINEWS.COM, PALANGKARAYA - Kebakaran hebat melanda Palangkaraya, Ibu Kota Kalimantan Tengah.
Penyebabnya diduga karena suami istri cekcok urusan perselingkuhan.

Seperti diketahui, 38 rumah hangus terbakar di Tumbang Rungan Pahandut, Palangkaraya, kemarin.

Si jago merah mengamuk di RT 002 RWI Kelurahan Tumbang Rungan, Kecamatan Pahandut.

Kebakaran diawali dari pertengkaran atau cekcok suami istri yang berbuntut pada pembakaran rumah pribadi.

Namun, peristiwa tersebut merambat membakar puluhan bangunan lainnya.

Api berkobar besar karena selain bangunan yang ada berbahan kayu dan semi permanen, angin saat itu juga kencang.

Baca juga: Biadab, Itulah Kata-kata Penduduk India Atas Pemerkosaan Beramai-ramai dan Pembunuhan Gadis Muda

Baca juga: 2 Truk Tabrakan di Seulawah, Truk Tangki Hantam Tiang Listrik & Terjungkal, Colt Diesel Masuk Jurang

Akibatnya, sebanyak 30 rumah, 2 bangunan sarang burung walet, 1 TPA, dan 5 warung dalam waktu tidak lama menjadi puing.

"Apinya tiba-tiba membesar hingga menjalar ke banyak bangunan," ujar salah seorang warga, Rusli.

Unit Inafis Satreskrim Polresta Palangkaraya telah melakukan olah TKP di lokasi kebakaran.

Mereka juga seorang pria yang diduga sebagai penyebab terjadinya kebakaran hebat yang menghanguskan puluhan rumah warga Tumbang Rungan.

Informasi terhimpun menyebutkan, kebakaran terjadi awalnya dari rumah Abd (46) yang secara tiba-tiba membesar.

Itu terjadi setelah terjadi cekcok antara Abd dan istrinya, N (43) soal masalah keluarga.

Baca juga: Terperosok Dalam Krisis Parah, Lebanon Tandai Satu Tahun Ledakan Pelabuhan Beirut

Baca juga: China Segel Kota dengan Wabah Virus Corona Terburuk, Pemimpin Kota Dihukum Berat

Selang tidak beberapa lama muncul api besar dari rumah tersebut hingga merembet membakar 38 bangunan di sekitarnya.

Ketua RT 02 Kelurahan Tumbang Rungan, Agustinus menyatakan, pihaknya menduga kebakaran yang menghanguskan puluhan bangunan di wilayahnya tersebut akibat ulah warganya yang suka mabuk dan nekat membakar rumahnya.