Beli Rumah

Pasutri Ini Terperangah Saat Temukan Hal Mengerikan di Balik Tembok Rumah Tua yang Baru Dibeli

“Itu sangat kotor. Sekarang saya memikirkannya kembali. Saya menyadari bahwa noda kotoran di jendela yang saya bersihkan mungkin bukan noda...

Editor: Eddy Fitriadi
eva.vn
Pasutri membeli sebuah rumah tua yang berasal dari tahun 1872. Saat akan merenovasi rumahnya, pasutri itu tak menyangka akan menemukan hal mengerikan di balik tembok. 

SERAMBINEWS.COM – Ada pasangan suami istri (pasutri) yang baru membeli rumah tua yang didirikan tahun 1872 di Amerika Serikat.

Pasutri ini terperangah saat akan merenovasi rumah tuanya itu.

Pasalnya mereka menemukan hal mengerikan di balik tembok rumahnya itu.

Tak disangka, mereka harus mengeluarkan dana besar untuk memperbaiki rumah tersebut setelah menemukan sarang lebah raksasa.

Sarang lebah raksasa itu tersembunyi di balik tembok rumah selama 35 tahun terakhir.

Menurut CNN, pada Desember 2020, Sara Weaver dan suaminya memutuskan untuk membeli rumah yang dibangun pada tahun 1872 tersebut.

Rumah itu terletak di sebuah peternakan di kawasan Skippack, di negara bagian Philadelphia, Amerika Serikat.

Rumah itu dijual kembali dengan harga murah.

Sehingga begitu mereka melihatnya dijual, Sara dan suaminya langsung mengambil kesempatan untuk membelinya tanpa memeriksa rumah itu.

Saat transaksi jual beli, mantan pemilik rumah itu mengatakan bahwa terkadang lebah akan muncul di dinding.

Akan tetapi, waktu Sara dan suaminya membeli rumah itu saat musim dingin.

Sehingga jumlahnya lebih sedikit. Sehingga Sara berpikir bahwa memiliki sedikit lebah tidak akan banyak mempengaruhi hidupnya.

Sedikit yang dia tahu bahwa sebenarnya ada sarang lebah besar yang mengintai di dinding rumah ini.

“Menurut penjual, akan ada lebah dinding dari waktu ke waktu, tetapi saya tidak melihatnya. Jadi saya tidak memikirkannya. Kami hanya berpikir rumah ini tepat untuk kisaran harga itu.” Katanya.

“Kami sedang membicarakannya. Kami mampu membelinya, sehingga kami tidak mempertanyakan lebah. Saya tidak berpikir itu masalah besar. Saya bahkan tidak memikirkan lebah sampai musim semi tiba ketika saya lihat mereka muncul.”

Belakangan, Sara mengetahui bahwa penjual itu telah meninggal.

Yang ada hanya istrinya, namun dia juga sudah pindah dan rumahnya dalam kondisi yang buruk.

“Itu sangat kotor. Sekarang saya memikirkannya kembali. Saya menyadari bahwa noda kotoran di jendela yang saya bersihkan mungkin bukan noda, melainkan tetesan madu.” Kata Sara.

Kini, Sara dan suaminya menghadapi masalah yang lebih besar, yaitu memindahkan sarang lebih dari tembok untuk menghindari bahaya baik nyawa maupun fasilitas.

Karena tidak punya pilihan lain, jika ingin terus tinggal di rumah ini, pasangan tersebut harus mengeluarkan 12.000 USD (Rp 172 juta) untuk menghilangkan sarang lebah besar itu.

Sara menghubungi Allan Lattanzi, seorang peternak lebah profesional dengan pengalaman menangkap lebah di daerah tersebut.

Ternyata, 4 tahun yang lalu, pemilik rumah yang lama juga memanggil Allan untuk menghilangkan lebah.

Tetapi karena tidak mampu membayar biayanya, dia akhirnya meninggalkan sarangnya di sana lalu menjual rumah itu.

Allan mengatakan, sarang lebah bisa hidup di dinding hingga 35 tahun.

Sekitar 450.000 lebah di sarang besar ini telah dipindahkan ke peternakan Madu Yerkes, perternakan milik Allan, di mana ia memelihara lebah untuk madu.

Selama seminggu, Allan memindahkan bata demi bata dari bagian rumah yang ditempati lebah, berhati-hati agar tidak menyakiti lebah, lalu menemukan ratu lebah.

Pada akhirnya, sarang ini berhasil dibongkar dan dipindahkan.

Sarang lebah di rumah tua di AS.
Sarang lebah di rumah tua di AS. ((eva.vn))

Saat ini, Sara dan suaminya sedang menyewakan rumah tersebut kepada beberapa orang dan berencana pindah dalam waktu yang dekat.

Penyewa pasangan itu mengatakan, mereka tidak lagi melihat madu menetes di dinding.

Hanya sesekali melihat beberapa lebah terbang melalui taman di musim semi.(yui/tribun-medan.com)

Artikel ini telah tayang di Tribun-Medan.com dengan judul "Beli Rumah Tua dengan Harga Mahal, Pasutri Ini tak Menyangka Temukan Hal Mengerikan di Balik Tembok"

Sumber: Tribun Medan
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved