Hoaks
Kominfo Aceh Timur Minta Masyarakat Cek Kebenaran Informasi Saat Baca Berita agar Tak Terjebak Hoaks
"Tapi kalau hanya mendengar isu-isu di warung kopi itu kan sumbernya tidak jelas. Untuk itu kita juga meminta agar masyarakat silakan ke Diskominfo...
Penulis: Seni Hendri | Editor: Eddy Fitriadi
Laporan Seni Hendri | Aceh Timur
SERAMBINEWS.COM, IDI - Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Aceh Timur mengajak masyarakat di Aceh Timur agar menyaring kebenaran setiap informasi yang diperoleh agar tidak terjebak hoaks.
"Para pembaca harus menyaring dulu tentang kebenaran setiap informasi yang dibaca baik setiap berita yang tayang di media massa maupun media sosial, agar tak terjebak berita hoaks," pinta Iswandi SSos, selaku Plt Kepala Diskominfo Aceh Timur, Senin (9/8/2021).
Seperti informasi tentang Covid-19 dan vaksinasi, jelas Iswandi, terkadang sengaja diembuskan oleh oknum-oknum yang tidak bertanggung jawab.
Padahal pemerintah di seluruh dunia, bahkan Arab Saudi sekalipun berupaya memutus mata rantai penyebaran Covid-19, termasuk menjaga protokol kesehatan (Prokes) dan melakukan vaksinasi agar terhindar dari penyakit menular ini.
Untuk itu, Iswandi mengimbau warga yang ada di Aceh Timur agar tidak mudah percaya dengan berita hoaks, apalagi sumber berita yang tidak jelas dengan konten-konten yang disajikan dan tidak bisa dipertanggungjawabkan.
"Kalau memperoleh informasi lihat dulu yang menyajikan itu dari media mana, apakah media itu berbadan hukum yang diakui oleh negara atau tidak, selain itu jangan mudah percaya," harap Iswandi.
Iswandi juga meminta kepada masyarakat agar mau bertanya setiap perkembangan informasi, seperti tentang manfaat vaksinasi dan penanganan tentang Covid-19.
Di Aceh Timur, katanya, semua instansi ada yang dapat untuk berkonsultasi tentang manfaat vaksinasi, seperti Dinas Kesehatan, yang lebih mengetahui tentang kesehatan.
"Tapi kalau hanya mendengar isu-isu di warung kopi itu kan sumbernya tidak jelas. Untuk itu kita juga meminta agar masyarakat silakan ke Diskominfo jika ingin mengetahui tentang kebenaran setiap informasi," harap Iswandi.
Di Aceh Timur, sendiri, jelas Iswandi, ada puluhan media, baik cetak, elektronik maupun online.
"Karenanya, jika ada media yang menyebarkan hoaks apalagi menyangkut tentang vaksinasi kami minta agar melaporkannya ke Diskominfo," pinta Iswandi.
Vaksinasi, jelas Iswandi, berlaku di semua negara, dan telah diuji oleh para ahli kesehatan.
Untuk itu, masyarakat, harap Iswandi, tidak perlu ragu, karena vaksinasi telah ada rekomendasi dari MUI tentang kehalalannya, selain itu juga aman bagi tubuh.
"Untuk itu, kalau sayang dengan keluarga dan agar tubuh kita tetap sehat maka segera lakukan vaksin dan jangan mudah percaya dengan berita hoaks," pinta Iswandi Plt Kadis Kominfo Aceh Timur ini.(*)