Nasib Pilu 2 Bocah Ditemukan di Bangunan Kosong, Kakak Menangis dan Adik Meninggal, Ini Penyebabnya

Menurut keterangan kakak korban yang ditemukan menangis, dirinya dan sang adik sempat bersama dengan kedua orangtuanya mengendarai sepeda motor.

Editor: Faisal Zamzami
Reigan Riangga/Sriwijaya Post
Tim Elang Unit Reskrim Polsek Talang Ubi Polres PALI saat melakukan olah TKP penemuan mayat balita, Kamis (26/8/2021). (Reigan Riangga/Sriwijaya Post) 

SERAMBINEWS.COM - Nasib pilu menimpa dua bocah malang yang ditemukan dalam kondisi memprihatinkan.

Kedua bocah tersebut ditemukan di sebuah bangunan kosong.

Saat ditemukan warga, sang kaka berinisial Ni (5) dalam keadaan menangis.

Sementara kondisi adiknya cukup memprihatinkan karena dalam kondisi sudah tak bernyawa.

Sang adik yang telah meninggal dunia itu berinisial Nk (2).

Kedua bocah tersebut diduga jadi korban penganiayaan ayah tirinya sebelum ditinggalkan pelaku.

Saat ini pelaku yang sudah melarikan diri masih dalam pengejaran polisi.

Kedua bocah malang ini ditemukan di sebuah bangunan kosong di Desa Benakat Minyak, Kecamatan Talang Ubi, Kabupaten Penukal Abab Lematang Ilir (PALI), Sumatera Selatan.

Keduanya ditemukan pertama kali oleh pemilik bangunan kosong yakni Rian Mardiansyah.

Diduga kedua bocah itu sengaja ditinggalkan oleh ayah tirinya.

Mengutip dari Sripoku, kejadian bermula pada Kamis (28/8/2021) sekira pukul 14.00 WIB.

Saat itu, saksi mendatangi bangunan miliknya hendak mengukur pintu.

Ia melihat dua anak tersebut sudah berada di dalam bangunan.

"Satu menangis dan satu tergeletak dan tidak bernapas lagi," kata Rian, warga Desa Sungai Baung, Kecamatan Talang Ubi.

Menurut keterangan kakak korban yang ditemukan menangis, dirinya dan sang adik sempat bersama dengan kedua orangtuanya mengendarai sepeda motor.

Halaman
123
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved