Internasional
Virus Corona Delta Dominasi Kasus Covid-19 di Filipina
Virus Corona Delta telah menjadi dominan dalam kasus harian virus Corona di Filipina. Kondisi itu diperburuk oleh penularan komunitas dari jenis baru
SERAMBINEWS.COM, MANILA - Virus Corona Delta telah menjadi dominan dalam kasus harian virus Corona di Filipina.
Kondisi itu diperburuk oleh penularan komunitas dari jenis baru virus Corona, kata seorang pejabat Organisasi Kesehatan Dunia (WHO).
“Situasi ini tidak lagi mengejutkan," kata perwakilan negara WHO, Rabindra Abeyasinghe kepada media lokal, Rabu (1/9/2021).
"Kami tahu varian Delta, karena penularannya yang tinggi, akan menggantikan jenis virus liar," tambahnya.
"Apa yang kami lihat di sini di Filipina tidak unik,” jelasnya.
Penularan komunitas terjadi ketika sumber infeksi tidak dapat dilacak lagi.
Baca juga: Jelang Pilpres 2022, Rodrigo Duterte Mengaku Siap Mencalonkan Diri sebagai Wakil Presiden Filipina
Pejabat kesehatan Filipina sebelumnya mengkonfirmasi penularan komunitas varian Delta di wilayah ibu kota negara itu dan provinsi selatan terdekat.
Tetapi Abeyasinghe mengatakan Filipina mengelola lonjakan kasus dengan pemberlakuan penguncian pada Agustus 2021.
Kemudian, meningkatkan upaya vaksinasi dan perluasan kapasitas perawatan kesehatan.
“Kami telah mempelajari pelajaran kami lebih awal, kami melihat apa yang terjadi di India dan Indonesia," ujarnya.
"Sehingga kami melihat skenario di Filipina, dan kami memiliki strategi dua arah," jelasnya.
Disebutkan, satu memperketat kontrol perbatasan dan langkah-langkah yang diambil pemerintah. dilaksanakan.
Baca juga: Filipina Akui Virus Corona Delta Sangat Menular, Kasus Virus Corona Capai Rekor Baru
Strategi kedua, peningkatan vaksinasi yang cepat antara orang tua dan mereka yang memiliki penyakit penyerta, kata Abeyasinghe.
Tetapi Wakil Menteri Kesehatan Filipina Maria Rosario Vergeire mengatakan varian Delta dapat mendorong kasus Covid-19 ke puncak pada pertengahan bulan ini.
“Peningkatan tajam dalam kasus baru terlihat dalam seminggu terakhir ini," jelasnya.