Internasional
Reporter Iran, Amir-Abbas Azarmvand Ditangkap, Dituduh Membahayakan Keamanan Negara
Agen intelijen dan keamanan Iran menangkap reporter keuangan Amir-Abbas Azarmvand atas tuduhan membahayakan keamanan negara.
SERAMBINEWS.COM, TEHERAN - Agen intelijen dan keamanan Iran menangkap reporter keuangan Amir-Abbas Azarmvand atas tuduhan membahayakan keamanan negara.
Azarmvand berada di rumah orang tuanya di Teheran ketika penangkapan pada Kamis (2/9/2021).
Dia bekerja untuk surat kabar ekonomi Iran SMT yang dikelola pemerintah dan telah didakwa dengan menyebarkan propaganda melawan sistem negara.
Dilansir ArabNews, Kamis (2/9/2021), Komite Perlindungan Jurnalis yang berbasis di AS mengutuk penangkapan itu.
Mendesak pihak berwenang Iran untuk segera membebaskannya.
Baca juga: Jaksa Iran Periksa Enam Penjaga Penjara Evin, Kasus Bocornya Video Pemukulan Tahanan
Juga harus membatalkan semua tuduhan, dan mengizinkannya bekerja secara bebas di negara itu.
Seorang rekan Azarmvand, yang tidak ingin disebutkan namanya, mengatakan agen telah memberikan surat perintah penangkapan kepada penulis.
Seusai mengutip laporan kritis baru-baru ini untuk SMT tentang situasi ekonomi serikat pekerja.
Petugas keamanan dilaporkan menggeledah rumah Azarmvand dan menyita laptop, ponsel, dan sejumlah bukunya.
Koordinator program Timur Tengah dan Afrika Utara CPJ, Sherif Mansour, mengatakan:
Baca juga: Iran dan Suriah Bersumpah Melawan Sanksi Amerika Serikat
“Pihak berwenang Iran harus membebaskan reporter Amir-Abbas Azarmvand segera dan tanpa syarat."
"Pemenjaraan wartawan Iran yang terus-menerus karena melakukan pekerjaan mereka adalah bentuk penyensoran yang keterlaluan yang harus diakhiri.”
Menurut organisasi kebebasan informasi internasional, Reporters Without Borders, Iran berada di peringkat 174 dari 180 negara dalam Indeks Kebebasan Pers Dunia 2021.
Sejak revolusi 1979, setidaknya 860 jurnalis dan jurnalis warga telah diadili, ditangkap, dipenjara, dan dalam beberapa kasus dieksekusi oleh rezim Iran.(*)
Baca juga: Israel Kembali Tuduh Iran, Serang Drone ke Kapal Tanker Pengusaha Yahudi