Berita Aceh Selatan
20 Mahasiswa di Aceh Ikuti Pelatihan Jurnalisme Lingkungan di Sigantang Sira, Digelar FJL Aceh
Pelatihan ini diadakan Forum Jurnalis Lingkungan (FJL) Aceh di Sigantang Sira, Gunong Kapho, Kecamatan Trumon Tengah, Kabupaten Aceh Selatan sejak kem
Penulis: Taufik Zass | Editor: Mursal Ismail
Pelatihan ini diadakan Forum Jurnalis Lingkungan (FJL) Aceh di Sigantang Sira, Gunong Kapho, Kecamatan Trumon Tengah, Kabupaten Aceh Selatan sejak kemarin hingga besok atau 10-12 September 2021.
Laporan Taufik Zass | Aceh Selatan
SERAMBINEWS.COM, TAPAKTUAN - Sebanyak 20 mahasiswa yang tergabung dari beberapa universitas di Aceh mengikuti pelatihan jurnalisme lingkungan.
Pelatihan ini diadakan Forum Jurnalis Lingkungan (FJL) Aceh di Sigantang Sira, Gunong Kapho, Kecamatan Trumon Tengah, Kabupaten Aceh Selatan sejak kemarin hingga besok atau 10-12 September 2021.
Pelatihan ini diikuti 15 mahasiswa industri Politeknik Aceh Selatan, dua mahasiswa Universitas Syiah Kuala, satu mahasiswa UIN Ar-Raniry Banda Aceh dan dua perwakilan STAIN Teungku Dirundeng Meulaboh, Aceh Barat.
Pendiri FJL Aceh, Fendra Tryshanie mengatakan, kemah jurnalistik lingkungan itu memang sudah menjadi agenda rutin FJL Aceh.
Tujuannya untuk membangun interest para generasi muda terkhusus mahasiswa agar lebih tertarik menulis atau diskusi tentang isu lingkungan.
"Jadi kita buat di Sigantang Sira, Aceh Selatan karena destinasi wisata ini berbasis lingkungan dan lokasinya sangat cocok untuk kegiatan kemah jurnalistik.
Konsep yang dibangun juga sangat pro-lingkungan.
Sebab berbicara ekosiwisata, mustahil jika kelestarian alam tidak terjaga," kata Fendra saat pembukaan Kemah Jurnalisme Lingkungan di Bukit Sigantang Sira, Sabtu (11/9/2021).
Baca juga: VIDEO - Sigantang Sira, Destinasi Wisata Andalan Aceh Selatan
Tentang Sigantang Sira
Sementara itu, Owner Sigantang Sira, Teungku Abrar Muda mengatakan sangat mengapresiasi kegiatan FJL Aceh yang mengadakan Kemah Jurnalistik di tempatnya.
Pasalnya saat ini, lokasi wisata Sigantang Sira masuk dalam nominasi Anugerah Pesona Indonesia (API) Award 2021.
Oleh karena itu, dengan adanya kemah jurnalistik ini, selain dapat mendukung isu lingkungan, juga berdampak pada promosi lokasi wisata tersebut.
"Dengan hadirnya Sigantang Sira ini, dapat menekan angka pengangguran di Trumon dan Bakongan serta Aceh Selatan seluruhnya," ujar Abrar.
Hal serupa juga disampaikan Bupati Aceh Selatan, Tgk Amran. Ia mengatakan, saat pihaknya sedang konsisten menggalakkan destinasi wisata berbasis alam.
Misal kata Amran, selain Sigantang Sira, ia juga berkeinginan untuk membuat suatu konsep wisata orang utan yang memang hidup di alam liar.
Baca juga: VIDEO Objek Wisata Puncak Sigantang Sira Aceh Selatan, Hawa Pagi Seperti di Eropa
Baca juga: VIDEO Suasana Puncak Sigantang Sira Aceh Selatan Jelang Mentari Tenggelam
Baca juga: Danrem Gowes Rute Subulussalam-Aceh Selatan, Lepas Penat di Objek Wisata Sigantang Sira Trumon
"Saya mau adik-adik dan anak-anak kita dapat sekalian melihat orangutan itu. Supaya hutan di Ranto Sialang itu tidak ditebang oleh masyarakat, agar hutan itu jadi berdampak ekonomi bagi masyarakat," ucapnya.
Salah seorang peserta Kemah Jurnalistik dari Politeknik Aceh Selatan, Sukma Nadia, bahwa ia memiliki ketertarikan dalam isu lingkungan. Selain, itu ia berharap mendapatkan pengalaman baru.
Saat ini menurutnya, penting bagi generasi muda untuk memberi perhatian terhadap isu-isu lingkungan. Pasalnya, jika bukan dari generasi muda yang menggabungkan isu ini, potensi bencana alam sewaktu-waktu bisa terjadi.
"Jadi kita berharap agar pelatihan ini dapat lagi dilaksanakan. Karena isu lingkungan ini juga, menjadi isu dunia yang dibicarakan. Jangan hutan kita habis nanti," ujarnya. (*)