Protkes Dapat Cegah Corona Varian Baru
Protokol kesehatan (protkes) yang dijalankan secara disiplin dianggap masih sangat ampuh menangkal
* Aceh Besar Bertambah 55 Kasus
BANDA ACEH - Protokol kesehatan (protkes) yang dijalankan secara disiplin dianggap masih sangat ampuh menangkal masuk virus corona varian baru ke dalam tubuh. Baik varian SARS-CoV-2 penyebab (penyakit) Coronavirus Disease 2019 atau Covid-19, maupun varian baru Alfa, Beta, Gamma, dan bahkan varian Delta, yang juga sudah terdeteksi 17 kasus di Aceh. Sementara di Aceh Besar dalam tihga hari terakhir terjadi penambahan 55 kasus Covid-19.
“Varian apa pun masuk ke tubuh melalui mulut dan hidung dengan media media droplet atau tangan yang terkontaminasi virus penyebab Covid-19 itu,” ujar Juru Bicara Satuan Tugas Penanganan Covid-19 Pemerintah Aceh, Saifullah Abdulgani, Minggu (12/9/2021).
Karena itu, lanjutnya, Tim Perubahan Perilaku Satgas Penanganan Covid-19 Nasional terus memonitoring kepatuhan masyarakat memakai masker, menjaga jarak dan menghindari kerumunan. Pemantauan itu dilakukan di kawasan permukiman, perkantoran, pasar, restoran, lokasi wisata, warung kopi, dan tempat-tempat umum lainnya di seluruh tanah air.
Hasil monitoring perubahan perilaku pada periode 30 Agustus-5 September 2021 menunjukkan tingkat kepatuhan memakai masker di Aceh masih sekitar 87,19 persen sedangkan nilai rerata nasional sekitar 90,7 persen. Sedangkan kepatuhan menjaga jarak dan menghindari kerumunan 83,19 persen, dengan rerata nasional sekitar 89,69 persen.
Menurut Juru Bicara yang akrab disapa SAG itu, semua pihak harus mendorong peningkatan kepatuhan memakai masker, menjaga jarak dan menghindari kerumunan, karena virus corona terus bermutasi dengan penularan yang lebih tinggi. “Varian Delta yang sudah ada di Aceh bisa menular dalam 10 detik dalam jarak dekat dan tidak memakai masker,” katanya.
Kemudian SAG melaporkan kasus akumulatif Covid-19 Aceh telah mencapai 35.909 orang, hingga 12 September 2021. Pasien Covid-19 yang sedang dirawat sebanyak 5.879 orang. Para penyintas Covid-19, (yang sudah sembuh) sebanyak 28.337 orang. Sedangkan kasus meninggal dunia secara akumulatif sudah mencapai 1.693 orang.
Data kasus akumulatif tersebut termasuk kasus positif baru harian yang bertambah hari ini sebanyak 125 orang. Pasien yang sembuh bertambah 276 orang, dan penderita Covid-19 yang meninggal dunia bertambah sebanyak 11 orang, tuturnya.
“Data kasus meninggal dunia bertambah 11 orang lagi, yang kejadiannya sejak akhir Agustus 2021,” tandas SAG.
Bertambah 55 kasus
Sementara di Aceh Besar, sejak Jumat hingga (10-12/9/2021) pasien positif Covid-19 bertambah 55 orang dan meninggal 4 orang. "Selama 3 hari saja bertambah 55 orang dan meninggal dunia bertambah 4 orang, " ujar Kepala Dinas Kesehatan Aceh Besar, Anita SKM Mkes, Minggu (12/9/2021).
Dikatakan, saat ini jumlah pasien positif Covid-19 di Aceh Besar mencapai 5.365 orang dan meninggal dunia mencapai 300 orang. Sementara itu, pasien terpapar virus corona yang telah sembuh mencapai 4.419 orang dan dirawat 646 orang.
Anita mengimbau kepada masyarakat agar tetap memakai masker ketika keluar rumah dan menjaga jarak serta menghindari kerumunan guna mencegah penyebaran virus corona di Aceh Besar.
Selain itu, juga Kadinkes Aceh Besar mengajak seluruh elemen masyarakat untuk mensukseskan program vaksinasi massal di Aceh Besar guna mencegah wabah corona di pedesaan di Aceh Besar.(dan/as)