Internasional
Pengadilan Meksiko Vonis Pemimpin Kartel Narkoba Vicente Carrillo Fuentes 28 Tahun Penjara
Pengadilan Meksiko menjatuhkan hukuman 28 tahun penjara kepada mantan pemimpin salah satu kartel penyelundup narkoba terbesar negara itu.
SERAMBINEWS.COM, MEXICO CITY - Pengadilan Meksiko menjatuhkan hukuman 28 tahun penjara kepada mantan pemimpin salah satu kartel penyelundup narkoba terbesar negara itu.
Vicente Carrillo Fuentes mengambil alih kendali kartel Juárez setelah saudaranya meninggal dalam operasi plastik yang gagal pada tahun 1997.
Dilansir AP, Rabu (15/9/2021), ribuan orang terbunuh dalam perang antar kartel yang saling bersaing.
Kartel Juárez telah kehilangan banyak kekuatannya sejak Vicente Carrillo Fuentes ditangkap pada tahun 2014.
Vicente Carrillo Fuentes, yang dikenal sebagai The Viceroy, dinyatakan bersalah atas perdagangan narkoba dan kejahatan terorganisir.
Pria berusia 58 tahun itu, salah satu orang yang paling dicari oleh Drug Enforcement Administration (DEA) AS.
Baca juga: Rumah Kumuh Kelilingi Gudang Mewah Amazon di Meksiko
Bahkan, pemerintah AS memberi hadiah sebesar 5 juta dolar AS, sekitar Rp 71 miliar.
Selama beberapa dekade, DEA dan polisi Meksiko berusaha melacak Vicente Carrillo Fuentes
Dia ditahan di sebuah pos pemeriksaan polisi di negara bagian Coahuila, Meksiko utara pada Oktober 2014 bersama salah satu pengawalnya.
Polisi mengatakan dia telah menjaga "low profile"
Vicente Carrillo Fuentes menjadi pemimpin kartel Juárez setelah kematian kakak laki-lakinya Amado.
Dikenal sebagai Penguasa Langit karena kemampuannya menyelundupkan sejumlah besar obat-obatan dalam armada pesawat pribadinya.
Baca juga: Anggota Kartel Narkoba Gelar Pesta Besar, Demi Menghormati Bosnya yang Ditahan Tentara Meksiko
Amado Carrillo Fuentes telah menguasai kartel Juárez setelah membunuh pemimpin sebelumnya, Rafael Aguilar Guajardo.
Di bawah The Lord of the Skies, kartel itu menjadi salah satu organisasi kriminal utama di Meksiko.
Karena menguasai sebagian besar perdagangan kokain ke Amerika Serikat.