Breaking News

Rumah Sakit

Fachrul Jamal Kembali Pimpin ARSADA Aceh, Bahas Masalah yang Dihadapi Rumah Sakit Daerah

Menurut mantan Direktur Rumah Sakit Umum Daerah dr Zainoel Abidin (RSUDZA) ini, ada banyak masalah dan tantangan yang dihadapi RS di daerah...

Editor: Eddy Fitriadi
Dok ARSADA Aceh
Ketua ARSADA Aceh, dr Fachrul Jamal SpAN KIC foto bersama para anggota seusai Muswil ARSADA Aceh di Hermes Palace Hotel Banda Aceh, Sabtu (18/9/2021). 

SERAMBINEWS.COM, BANDA ACEH - Asosiasi Rumah Sakit Daerah (ARSADA) Aceh menyelenggarakan Musyawarah Wilayah (Muswil) di Hermes Palace Hotel Banda Aceh, Sabtu (18/9/2021).

Acara bertema “Penguatan Rumah Sakit Daerah di Masa Pandemi Covid-19”  ini beragendakan pemilihan Ketua ARSADA Aceh Periode 2021-2025.

Dr Fachrul Jamal SpAN KIC kembali terpilih secara aklamasi untuk memimpin organisasi yang menaungi seluruh RS daerah di Aceh itu hingga empat tahun ke depan.

Fachrul Jamal seusai terpilih sebagai Ketua ARSADA Aceh kepada Serambinews.com mengatakan, dirinya bersyukur dan berterima kasih atas kepercayaan yang diberikan para anggota kepadanya untuk kembali memimpin organisasi itu.

“Alhamdulillah. Insya Allah amanah ini akan kami jalankan sebaik-baiknya bersama pengurus lainnya agar rumah sakit daerah di Aceh lebih baik lagi,” ujarnya.

Menurut mantan Direktur Rumah Sakit Umum Daerah dr Zainoel Abidin (RSUDZA) ini, ada banyak masalah dan tantangan yang dihadapi RS di daerah, terlebih saat pandemi Covid-19 seperti sekarang ini.

Di antaranya kesiapan RS menghadapi pasien, kesiapan ruangan, kesiapan SDM, dan menjaga cashflow RS yang semakin ‘meresahkan’.

“Dari pertemuan ini, kami juga menemukan masalah yang harus segera dicarikan solusinya. Contohnya, kini RS mengeluhkan dana klaim Covid-19 yang  belum dicairkan pemerintah,” kata Fachrul Jamal.

Bukan hanya itu, sambung dokter spesialis anestesi tersebut, insentif Covid-19 untuk tenaga kesehatan (nakes) rumah sakit juga banyak yang belum dibayarkan.

“Faktanya, rumah sakit saat ini sudah kewalahan dalam menutupi biaya operasional,” kata Fachrul Jamal lagi.

Pertemuan yang dipimpin oleh dr Rais Mubarak MKes dan Ketua Panitia drg Supriyadi ini juga diselingi dengan hybrid symposium yang menghadirkan tiga narasumber.

Pertama, Ketua Umum ARSADA, dr R Heru Ariyadi MPH yang membahas implementasi PP Nomor 72 Tahun 2019 tentang rumah sakit daerah, perubahan atas peraturan pemerintah Nomor 18 Tahun 2016 tentang perangkat daerah.

Selanjutnya Dewan Penyantun PERSI, dr Achmad Arjadi MSc yang membahas tentang Implementasi peningkatan mutu pelayanan rumah sakit daerah di masa pandemi Covid-19.

Terakhir, Direktur RSU Tgk Chik Ditiro Sigli, dr Muhammad Yassir SpAN yang membahas optimalisasi pengelolaan keuangan BLUD di RSU Tgk Chik Ditiro Sigli dengan pemanfaatan SIPD e-BLUD.(fit/*)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved