Berita Politik

Musda Partai Demokrat Aceh, Nova: Tidak Ada Menang dan Kalah dalam Keluarga

"Berbeda pendapat adalah hal biasa. Berbeda pilihan adalah lumrah. Tidak ada menang dan kalah dalam sebuah keluarga Partai Demokrat," katanya.

Penulis: Masrizal Bin Zairi | Editor: Saifullah
Serambi Indonesia
Kedua calon ketua DPD Partai Demokrat, Nova Iriansyah (kiri) dan Muslim melakukan salam Covid-19 seusai pembukaan acara musda partai tersebut di Hotel Kriyad Muraya Banda Aceh, Kamis (23/9/2021). 

Laporan Masrizal | Banda Aceh

SERAMBINEWS.COM, BANDA ACEH - DPD Partai Demokrat Aceh menggelar musyawarah daerah (musda) di Hotel Kriyad Muraya Banda Aceh, Kamis (23/9/2021).

Kegiatan lima tahunan ini dibuka oleh Sekretaris Jenderal (Sekjen) Partai Demokrat, Teuku Riefky Harsya secara daring. 

Sementara dua calon ketua Partai Demokrat Aceh yaitu Nova Iriansyah dan Muslim bersama ketua SC dan OC serta perwakilan DPP diminta untuk menabuhkan rapa'i tanda dibukanya acara dimaksud. 

Nova Iriansyah saat menyampaikan sambutan terakhir selaku Ketua DPD Partai Demokrat Aceh juga mengajak semua kader untuk meningkatkan solidaritas dan kekompakan dalam membesarkan partai dan membangun daerah. 

"Berbeda pendapat adalah hal biasa. Berbeda pilihan adalah lumrah. Tidak ada menang dan kalah dalam sebuah keluarga Partai Demokrat," katanya.

"Dalam demokrasi perbedaan pendapat adalah vitamin. Semuanya dilaksanakan dengan sportif dengan menjunjung tinggi semangat persaudaraan,"  tambahnya.

Baca juga: AHY Sapa Kader di Aceh, Minta Terus Jaga Kekompakan dan Solidaritas

Sementara Ketua Steering Committee (SC) Musda Demokrat Aceh, Yunus Ilyas yang ditanyai Serambinews.com usai pembukaan mengatakan, dalam musda ini pihaknya hanya menetapkan dua calon ketua DPD, Nova Iriansyah dan Muslim.

Dalam pencalonan ini, Nova Iriansyah selaku incumbent yang juga Gubernur Aceh didukung oleh 10 DPC yaitu DPC Aceh Tengah, Bener Meriah, Pidie, Pidie Jaya, Aceh Tamiang, Aceh Barat Daya, Aceh Selatan, Aceh Singkil, Subulussalam, dan Nagan Raya.

Sedangkan 13 DPC lainnya merapat ke Muslim yaitu, DPC Banda Aceh, Aceh Besar, Aceh Barat, Aceh Timur, Lhokseumawe, Aceh Utara, Bireuen, Sabang, Aceh Tenggara, Langsa, Gayo Lues, Aceh Jaya, dan Simeulue.

Kedua nama calon ketua ini nantinya akan dikirim ke DPP. Oleh DPP yang terdiri Ketum, Sekjen, dan Ketua BPOKK, akan melakukan fit and proper test terhadap kedua calon sebelum ditetapkan satu nama sebagai ketua terpilih. 

"Diperkirakan satu sampai dua minggu untuk mengumumkan nama ketua terpilih,” ungkap Yunus Ilyas.

“Kemudian mereka (DPP) juga membentuk tim formatur yang tugasnya menyusun kepengurusan,” urainya.

Baca juga: Peserta Musda Demokrat Aceh Wajib Swab Antigen, Ini Hasilnya

“Kalau kita hitung dari awal tahapan musda hingga terpilih ketua baru, sekitar satu bulan prosesnya," jelas Yunus Ilyas. 

Kegiatan musda DPD Partai Demokrat Aceh dilaksanakan di tengah pandemi Covid-19 sehingga semua peserta musda wajib melakukan swab antigen atau PCR sebelum masuk arena musda.

Halaman
12
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved