Internasional

Ribuan Warga Yaman di Marib Kelaparan, Milisi Lakukan Pengepungan di Seluruh Sudut Kota

Ribuan warga Yaman di Distrik Al-Abedia Marib berisiko meninggal karena kelaparan. Milisi Houthi melakukan pengepungan di seluruh sudut kota

Editor: M Nur Pakar
AFP/AFPTV
Seorang pejuang pro-pemerintah Yaman menembaki posisi pemberontak milisi Houthi yang didukung Iran di kota strategis Marib, pada 27 September 2021. 

SERAMBINEWS.COM, AL-MUKALLA - Ribuan warga Yaman di Distrik Al-Abedia Marib berisiko meninggal karena kelaparan.

Milisi Houthi melakukan pengepungan di seluruh sudut kota, sehingga warga tidak bisa keluar rumah.

Pengepungan itu telah memaksa pasukan pemerintah dan anggota suku menyerah.

Dilansir ArabNews, Kamis (7/10/2021), milisi Houthi yang didukung Iran melarang penduduk meninggalkan rumah.

Atau juga warga dilarang memasuki distrik tersebut.

Bahkan, memblokir bantuan kemanusiaan untuk menyelamatkan nyawa penduduk.

Milisi, pada saat yang sama, mengintensifkan penembakan di daerah pemukiman dan benteng pemerintah dengan rudal, mortir, dan senapan mesin berat.

Organisasi bantuan lokal dan pejabat mengatakan lebih dari 30.000 orang, kebanyakan wanita dan anak-anak menghadapi kelaparan massal.

Baca juga: Milisi Houthi Rudal Kawasan Perumahan di Marib, Puluhan Pengungsi Tewas

Dikatakan, makanan hampir habis di toko, selain kekurangan bahan bakar dan obat-obatan.

“Al-Abedia datang di bawah pengepungan Houthi dan serangan di darat,” kata Khaled Al-Shajani, Wakil Kepala Kantor Marib dari Unit Eksekutif untuk Kamp IDP.

Dia mengatakan organisasi lokal telah gagal mengirimkan bantuan kemanusiaan.

Dikatakan, milisi Houthi telah memperketat cengkeraman mereka di pintu masuk distrik itu.

Sementara itu, lebih dari tiga lusin pasien dengan penyakit kanker menghadapi kematian.

Milisi Houthi tidak mengizinkan mereka mencari pengobatan di luar distrik.

Bahkan, menghalangi distribusi obat-obatan ke fasilitas kesehatan setempat, kata pejabat.

Halaman
123
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved