Di Tugu Kilometer Nol Sabang, Garda Bangsa Aceh Dukung Gus Muhaimin Jadi Capres 2024

"Karena ini amanah, maka harus kita kelola dan kita jaga dengan semangat pengabdian. Semangat pengabdian tentu saja tidak satu pun kader PKB yang tidak siap untuk Indonesia. Apapun akan kita berikan untuk Indonesia," ungkap Muhaimin.

Dewan Koordinasi Wilayah (DKW) Garda Bangsa Aceh mendukung Ketua Umum Dewan Pengurus Pusat Partai Kebangkitan Bangsa (DPP PKB), Abdul Muhaimin Iskandar, yang akrap disapa Gus Ami atau Gus Muhaimin, untuk maju menjadi calon presiden (capres) pada pemilihan presiden (Pilpres) tahun 2024 mendatang. Pernyataan sikap dukungan itu dibacakan Ketua DKW Garda Bangsa Aceh, H Deddy Azwarsyah, di hadapan Gus Muhaimin di Tugu Kilometer Nol, Kota Sabang, Rabu (27/10/2021).

"Dengan segala rahmat Allah Subhanallahuwataala, dari Nol Kilometer ujung barat Republik Indonesia, demi tegaknya keadilan, demi terwujudnya kemakmuran dan kesejahteraan seluruh rakyat Indonesia, demi terwujudnya negara yang baldatul taibatul warabbul ghafur, meminta kepada Gus Muhaimin Iskandar untuk menjadi 'Seunambong Nanggroe' melanjutkan estafet kepemimpinan Indonesia bersedia maju sebagai calon presiden 2024," baca Dedy.

"Gus Muhaimin," teriak Ketua DKW Garda Bangsa Aceh di akhir pembacaan penyataan sikap. "Pilpres 2024," teriak para pengurus Garda Bangsa Aceh di hadapan Muhaimin Iskandar yang hadir di Tugu Kilometer Nol bersama pengurus DPP PKB, DKN Garda Bangsa, DPN Gerbang Tani, DPW PKB Aceh, dan DPC PKB kabupaten/kota se-Aceh.

Gus Muhaimin mengucapkan terima kasih atas dukungan dan permintaan DKW Garda Bangsa Aceh untuk dirinya maju dalam Pilpres 2024. Seusai penyerahan SK DPC PKB se-Aceh, dilakukan pelantikan DPW Gerbang Tani Aceh, serta DKW dan DKC Garda Bangsa Aceh di lokasi terpisah yang tak jauh dari Tugu Kilometer Nol.

Gus Muhaimin yang ditanyai wartawan tentang dukungan DKW Garda Bangsa Aceh mengatakan,

dukungan ini adalah semangat dari keluarga besar, kader-kader, dan semangat dari militansi para pengurus. Ia menilai, hal itu wajar sebagai cita-cita yang menangkap harapan yang diam dan tumbuh di masyarakat.

"Karena ini amanah, maka harus kita kelola dan kita jaga dengan semangat pengabdian. Semangat pengabdian tentu saja tidak satu pun kader PKB yang tidak siap untuk Indonesia. Apapun akan kita berikan untuk Indonesia," ungkap Muhaimin.

Terkait Pilpres, Gus Muhaimin mengatakan, butuh tiga hal. Pertama, harus berkomunikasi dengan partai-partai lain karena PKB tidak dapat mengusung sendiri calon presidennya. Kedua, harus minta restu rakyat langsung, apakah rakyat punya dorongan yang kuat elektabilitas. PKB harus perhatikan itu. Ketiga, masih punya waktu. Waktu ini harus dimanfaatkan dengan baik. “Jadi, kepada teman-teman tadi (kemarin-red) yang semangat 45, bukan hanya semangat, yang penting bisa nggak menyakinkan rakyat,” katanya.

"Kalau semua yang semangat tadi (kemarin-red) bergerak dan menyakinkan rakyat sangat bagus. Kalau partai-partai ada koalisi dengan baik, karena PKB pasti butuh dua partai lagi. Butuh dua partai yang bisa mengusung satu capres. Bagaimana ya kita terus jajaki dan ini masih proses," timpal Gus Muhaimin.

Saat tanya jika nyapres pada Pemilu 2024, siapa kira-kira yang menjadi pendamping terbaiknya, Ketua PKB mengatakan, hal itu tergantung koalisi yang pas. "Jadi, sebelum kita sampai 20 persen, kita belum bisa pastikan siapa pendampingnya. Kita harus yakinkan dulu 20 persen," ujarnya. Lalu, ketika ditanya apakah acara di Tugu Kilometer Nol ini sebagai deklarasi Gus Muhaimin sebagai capres 2021, ia secara diplomatis menjawab, “Dari nol kilometer kita meneguhkan siap untuk Pilpres 2024."

Gus Muhaimin berharap kepada yang dilantik hari ini (kemarin-red), pertama-tama harus langsung bekerja ke akar rumput atau masyarakat. Menjadi bagian dari masyarakat berarti bersama-sama menyelesaikan masalah yang dihadapi masyarakat semampunya dan bersama rakyat untuk Indonesia. "Yang kedua, gotong royong. PKB meneguhkan komitmen bahwa gotong royong menjadi modal kita untuk bersama-sama masyarakat untuk maju dan sejahtera," pungkas Abdul Muhaimin Iskandar.

Ketua DPW PKB Aceh, H Irmawan, mengucapkan terima kasih kepada Gus Muhaimin yang sudah datang ke Aceh. Aceh memang jauh, tapi dekat di mata dan hati Ketua Umum PKB. Kehadiran ketua umum dan rombongan ke Aceh, menurut Irmawan, merupakan awal yang bagus untuk perjuangan Gus Muhaimin menuju calon presiden 2024. Ini, tambahnya, sebagai isyarah mengantar Gus Muhaimin ke kursi presiden 2024. "Gus Muhaimin," teriak Irmawan di akhir sambutannya. "Presiden 2024" sahut para kader PKB.

Rangkaian acara di Sabang dihadiri Sekjen DPP PKB, Muhammad Hasanuddin Wahid, Wakil Ketua MPR RI, Jazilul Fawaid, Ketua Fraksi PKB DPR RI, H Cucun Ahmad Syamsurijal, Ketua DKN Garda Bangsa, Tommy Kurniawan, Ketua DPN Gerbang Tani, Idham Arsyad, Anggota DPR RI asal Aceh, H Irmawan dan H Ruslan M Daud, Sekretaris DPW PKB Aceh, Munawar AR, Wali Kota Sabang, Nazaruddin, dan jajaran Forkopimda setempat, Ketua DPW Gerbang Tani Aceh, Faisal Ridha, serta jajaran kader PKB se-Aceh. (*)