Misteri Ibu Tiga Anak Meninggal Setelah Minum Air di Kulkas, Diduga Diracun, Ini Kesaksian Suami

Polisi yang mendapat laporan sekitar pukul 11.00 WIB kemarin, langsung melakukan pengejaran terhadap pelaku.

Editor: Faisal Zamzami
Istimewa via tribunnews
ilustrasi pembunuhan 

SERAMBINEWS.COM, KLATEN - Henny Dwi Susanti (28), Ibu Rumah Tangga (IRT) asal Desa Taji, Kecamatan Juwiring, Kabupaten Klaten, tewas mengenaskan pada Senin (1/11/2021).

Ia diduga menjadi korban pembunuhan, dengan cara diberi racun yang diam-diam oleh tetangganya sendiri.

Kasatreskrim Polres Klaten, AKP Guruh Bagus Eddy Suryana mengkonfirmasi kabar tersebut.

Ia membenarkan korban diduga dibunuh, dengan cara diracun.

"Jadi menurut laporan keluarga, korban ini sekitar pukul 10.00 meminum minuman yang ada di kulkasnya. Setelah itu mual-mual dan kemudian terbujur kaku," kata dia, Selasa (2/11/2021).

Guruh menjelaskan, ada indikasi korban meninggal akibat diracun.

Polisi yang mendapat laporan sekitar pukul 11.00 WIB kemarin, langsung melakukan pengejaran terhadap pelaku.

Akhirnya, pada hari Selasa (2/11/2021) tersangka dapat diamankan oleh tim di wilayah Wonogiri.

Tersangka adalah tetangga korban yang rumahnya bersebelahan.

  
Ada dugaan tersangka masih ada hubungan kerabat dengan korban, saat ini pihaknya masih melakukan pendalaman.

Muncul pula kabar di sekitar warga, bila racun yang digunakan adalah apotas, atau racun ikan. 

Kesaksian Suami

Suami HDS, Sigit, menuding pelakunya adalah Sbn, yang ternyata masih saudara ipar dengannya.

Sigit mengatakan, sebelum meninggal dunia, istrinya sempat menenggak air dalam botol yang tersimpan dalam lemari es.

"Awalnya istri saya minum air mineral uang tersimpan dalam lemari es, setelah minum, istri saya merasakan air itu pahit," kata Sigit.

Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved