Satu Rumah Serta Seisinya di Jeunieb Bireuen Ludes Terbakar, Termasuk Ayam dan Bebek dalam Kandang

Meski tak ada korban jiwa, rumah serta seisinya ludes terbakar dalam musibah itu, kecuali pakaian di badan dan satu sepeda motor. 

Laporan Yusmandin Idris I Bireuen

SERAMBINEWS.COM, BIREUEN – Satu rumah konstruksi semi permanen di Gampong Dayah Blang Reule, Kecamatan Jeunieb, Kabupatenb Bireuen, ludes terbakar, Kamis (4/11/0221) sekitar pukul 06.30 WIB.

Meski tak ada korban jiwa, rumah serta seisinya ludes terbakar dalam musibah itu, kecuali pakaian di badan dan satu sepeda motor. 

Informasi dihimpun Serambinews.com, rumah itu milik Hasbi yang disewa Iqbal (37) dan ditempati bersama istrinya, Muharamah (30) dan dua anak mereka, yakni Revan Dhio Aldieza  (6) dan Arfan Nazirul  Asyrafi (4).

Amatan Serambinews.com, rumah semi permanen tinggal beton saja, sedangkan lainnya rata dengan tanah, seng juga berserakan di sekeliling rumah.

Menurut keterangan Iqbal, saat itu mereka sudah bangun dan mendengar ada suara aneh di bagian belakang kulkas, kemudian api membesar.

Dalam sekejap, Iqbal  melihat api semakin membesar. 

Baca juga: VIDEO Ibu dan 2 Anak Meninggal dalam Musibah Kebakaran di Bireuen

Baca juga: VIDEO - Ibu Guru Meninggal Dunia saat Kebakaran di Bireuen, Sempat Menjerit Minta Tolong

Baca juga: Kebakaran di Bireuen, Tangan Seorang Pemuda Terluka Saat Menyelamatkan Barang Tetangganya

Ia bersama istrinya segera keluar rumah menyelamatkan diri, termasuk membawa kedua anak mereka yang masih kecil.

Puluhan warga berdatangan membantu memadamkan api, dua unit damkar dari Pos Simpang Mamplam juga tiba di lokasi memadamkan api.

Namun rumah konstruksi semi permanen itu ludes terbakar, hanya satu unit sepeda motor berhasil dikeluarkan dari dalam rumah. 

Sedangkan lainnya mulai dari baju, peralatan rumah tangga, KTP, KK, belasan ayam dan bebek di kandang samping rumah itu. 

Keuchik Gampong Dayah Blang Reule, Jeunieb, Nazaruddin, mengatakan rumah tersebut adalah milik Hasbi yang  saat ini berada di Malaysia. 

Kemudian disewakan kepada Iqbal. 

Menyangkut sumber api belum diketahui pasti, namun ada dugaan korslet listrik. 

Dua damkar dari Pos Simpang Mamplam membantu memadamkan api, hanya satu sepeda motor berhasil diselamatkan, sedangkan lainnya ludes semua.  (*)