Internasional

Jerman Catat Rekor Baru Kasus Virus Corona Dalam Dua Hari Berturut-turut

Jerman mencatat rekor baru kasus virus Corona dua hari berturut-turut pada Jumat (5/11/2021). Saat bersamaan, infeksi meningkat di seluruh Eropa, dan

Editor: M Nur Pakar
AP/Peter Kneffel/DPA
Anggota staf medis merawat pasien virus Corona di ICU Klinik Asklepios di Munich, Jerman, Kamis, (4/11/2021). 

SERAMBINEWS.COM, BERLIN - Jerman mencatat rekor baru kasus virus Corona dua hari berturut-turut pada Jumat (5/11/2021).

Saat bersamaan, infeksi meningkat di seluruh Eropa.

Pusat Pengendalian Penyakit Jerman mengatakan orang yang tidak divaksinasi menghadapi risiko sangat tinggi.

Negara itu melihat 37.120 melaporkan infeksi baru selama 24 jam terakhir, menurut pusat pengendalian penyakit, Institut Robert Koch.

Jumlah itu naik, dibandingkan dengan angka 33.949 kasus pada Kamis (4/11/2021).

Sehingga, melampaui rekor sebelumnya 33.777 kasus yang dilaporkan pada 18 Desember 2020.

Baca juga: India Buka Kembali Pintu Bagi Wisawatan Asing, Kasus Virus Corona Terus Surut

Peningkatan infeksi selama beberapa minggu terakhir telah menempatkan Covid-19 kembali menjadi berita utama di Jerman.

Sebanyak 154 kematian lainnya menjadikan total kematian menjadi 96.346 orang sampai Jumat (5/11/2021), seperti dilansir AP.

Tingkat infeksi negara itu kini telah melampaui puncaknya selama lonjakan kasus di musim semi.

Meskipun tidak yang terburuk yang pernah ditunjukkan pada Desember, menurut angka Jumat.

Ada 169,9 kasus yang dilaporkan per 100.000 penduduk selama tujuh hari terakhir, naik dari 139,2 seminggu yang lalu.

Tetapi masih pada tingkat yang lebih rendah daripada di beberapa negara Eropa lainnya , yang telah membunyikan lonceng.

Pejabat kesehatan federal dan regional sedang mendiskusikan tanggapan pada pertemuan dua hari yang berakhir pada Jumat (5/11/2021) di Bavaria.

Baca juga: Kasus Virus Corona Arab Saudi Hanya 70 Orang, Vaksin Ketiga Tidak Diperlukan

Menteri Kesehatan Jerman telah menyerukan vaksinasi booster untuk ditingkatkan.

Bahkan, harus lebih sering memeriksa vaksinasi orang atau status tes dan pengujian wajib nasional staf panti jompo dan pengunjung.

Halaman
12
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved