Berita Nagan Raya
BMKG Ingatkan Nelayan Waspadai Gelombang Laut Setinggi 4 Meter di Barsela, Begini Prediksinya
Kewaspadaan tersebut perlu dilakukan para nelayan sehingga mereka terhindar dari kasus tenggelam di wilayah itu.
Laporan Rizwan | Nagan Raya
SERAMBINEWS.COM, SUKA MAKMUE - Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofiska (BMKG) mengingatkan nelayan di wilayah barat selatan (Barsela) Aceh terkait gelombang laut dengan ketinggian 2,5 meter hingga 4 meter.
Kewaspadaan tersebut perlu dilakukan para nelayan sehingga mereka terhindar dari kasus tenggelam di wilayah itu.
Data diperoleh Serambinews.com, Senin (8/11/2021), dari BMKG Meteorologi Nagan Raya menjelaskan, potensi gelombang tinggi terjadi di perairan Barsela hingga beberapa hari ke depan.
"Waspadai gelombang tinggi di pesisir barat selatan Aceh," ujar prakirawan BMKG Nagan Raya, Almira Apriliyanti.
Dijelaskan dia, untuk kecepatan angin mencapai 25 kilometer per jam dengan arah barat.
Kondisi ini perlu diwaspadai sehingga terhindari dari kasus tenggelam di laut.
Baca juga: Waspada Gelombang Tinggi hingga 4 Meter Lebih di Perairan Aceh
Di sisi lain, BMKG Nagan Raya merilis, suhu pada delapan kabupaten/kota di barat selatan Aceh.
Mulai dari Aceh Jaya, Aceh Barat, Nagan Raya, Abdya, Aceh Selatan, Subulussalam, Aceh Singkil, dan Simeulue.
Untuk suhu di 8 kabupaten/kota tersebut, berkisar antara 23-30 derajat Celcius, dan kelembaban 70-98 persen.
Selain itu, BMKG juga menyebutkan, potensi hujan dengan intensitas ringan hingga sedang masih akan menguyur barat selatan Aceh.
Hujan turun dari siang hingga malam hari. "Waspadai hujan lebat yang disertai petir di barat selatan Aceh," ujar prakirawan BMKG Nagan Raya.
Sementara itu, informasi diperoleh Serambinews.com, Senin (8/11/2021), dari BPBD Nagan Raya mengungkapkan, sudah tiga hari terakhir hujan turun di kawasan itu.
Baca juga: Gelombang Tinggi Capai 5 Meter, KMP Teluk Sinabang dan Kapal Aceh Hebat 1 Tidak Berlayar di Simeulue
Namun begitu, BPBD Nagan Raya menyatakan, sejauh ini pihaknya belum menerima laporan terjadinya banjir.
"Tapi debit air di aliran sungai sudah mulai tinggi. Bila terus hujan, tidak tertutup kemungkinan terjadi banjir," lapor Agus Salim, tim Pusdalops BPBD Nagan Raya.(*)