Pra PORA

Pra PORA Sepakbola, Empat Kali Tanding, Gawang Aceh Utara Kebobolan 18 Gol, Terakhir Kalah 8-0

Di babak pertama, gawang mereka empat kali dijebol Zulfikar dkk. Kondisi serupa juga terjadi di 45 menit babak kedua.

Editor: Imran Thayib
DOK KONI Aceh Besar
Pemain Aceh Besar dan Kota Banda Aceh berebut bola dalam pertandingan terakhir Pra-PORA Grup B di Stadion Mini Lhoknga, Senin (12/11/2021). Tuan rumah Aceh Besar menang 3-1. DOK KONI Aceh Besar. 

Sebelumnya, Tamiang juga mencatat kemenangan besar atas Aceh Utara dengan skor 4-0.

Kini, mereka membuka peluang lolos untuk pertama kalinya ke pentas PORA 2022. Karena, pada Pra-PORA dua edisi sebelumnya, Tamiang selalu gagal.

Tiga gol kemenangan Tamiang diborong Ahmad Aldi Brutu pada menit 80 dan 85.

Sementara satu gol lainnya dilesatkan Muhammad Iqbal Saputra pada menit 56.

Dua dari gol mereka akibat blunder lini bawah Aceh Timur yang gagal mengantisipasi serangan.

Jujur saja, di babak pertama, anak-anak Aceh Timur berhasil tampil rancak.

Hanya saja, gol pertama akibat blunder sang kiper langsung menjatuhkan mental mereka.

Kondisi serupa juga terjadi saat pemain bawah melakukan kesalahan, sehingga terciptanya gol kedua ke gawang Aceh Timur.

Baca juga: Sadio Mane Cedera Saat Laga Senegal Vs Togo, Terancam Absen Bela Liverpool hingga Fans Khawatir

Baca juga: Detik-detik Neymar Mengamuk dan Teriak di Depan Wajah Wasit, Kenapa Tak Diberi Kartu Merah?

Baca juga: Hasil Kualifikasi Piala Dunia 2022- Tanding di Kandang Irlandia,Ronaldo Diserang Penonton Tuan Rumah

Baca juga: Hasil Kualifikasi Piala Dunia Zona Eropa, Spanyol Terkam Yunani, Georgia Bungkam Swedia

Gagal di Edisi Ketiga

Di dua edisi sebelumnya, Aceh Utara selalu hadir ke arena PORA untuk cabang sepakbola. Namun, di edisi Pra-PORA 2021 ini, prestasi mereka langsung terhenti.

Kegagalan Aceh Utara lolos ke PORA 2022 di Pidie selepas menelan tiga kekalahan secara beruntun.

Kali ini, mereka menjadi lumbung gol bagi para rivalnya. Mereka kalah telak dari Tamiang (4-0), tuan rumah Langsa (4-0),  Aceh Timur 2-0, dan dibantai Bireuen dengan skor 8-0.

Sebagai catatan, di edisi PORA 2014 di Aceh Timur, Kabupaten Aceh Utara sukses lolos ke partai final.

Sayangnya, impian merebut medali emas lepas setelah kalah dari adu penalti melawan Pidie.

Dalam duel di waktu normal, Aceh Utara bermain imbang 1-1 dengan Pidie.

Aceh Utara kembali hadir di arena PORA 2018 di Kota Jantho, Aceh Besar.

Cuma, sebagai finalis bersama Pidie, mereka langsung tersisih di penyisihan grup.

Kali ini, mereka gagal mempertahankan prestasi selalu lolos PORA. Aceh Utara terjerembah dalam noda dengan status juru kunci.(*)

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved