Sepmor Dinas Keuchik Simbe Pidie Dibakar, Begini Kronologisnya 

Peristiwa di Pidie ini terjadi, Kamis (25/11/2021) sekira pukul 12.30 WIB.

Laporan Muhammad Nazar I Pidie

SERAMBINEWS.COM, SIGLI - Sepeda motor (sepmor) dinas milik Keuchik Simbe, Bakhtiar A Samad (51) dibakar saat diparkir di pinggir jalan di Gampong Simbe, Kecamatan Mutiara Timur, Pidie.

Peristiwa di Pidie ini terjadi, Kamis (25/11/2021) sekira pukul 12.30 WIB.

Data polisi belakangan diketahui pelaku yang membakar itu lelaki berinisial AB (26) warganya, yang diduga mengalami gangguan jiwa.

Kapolres Pidie, AKBP Padli SIK, melalui Kapolsek Mutiara Timur, Iptu Maksum SH, menyampaikan hal ini kepada Serambinews.com, Kamis (25/11/2021). 

Kapolsek mengatakan selain sepmor keuchik, satu sepmor warga lainnya juga ikut terbakar dalam kejadian ini. 

Kapolsek menceritakan kejadian bermula saat Keuchik Simbe, Bakhtiar A Samad memarkir sepmor dinas miliknya BL 2672 PA dekat kebun di pinggir jalan kawasan persawahan sekitar pukul 08.00 WIB.

Sepmor keuchik dipakir dekat dengan sempor berdekatan dengan sepmor Xbox 
BL 1434 PAD milik Abdul Hamid (70), tani warga Gampong Mali Uke, Kecamatan Sakti, Pidie.

Saat itu, keuchik dan Abdul Hamid pergi ke areal persawahan miliknya. 

Namun, saat Keuchik Bakhtiar pulang melihat sepmor dinas miliknya dilahap si jago merah hingga rata dengan tanah. Lidah api sepmor keuchik menyambar sepmor milik Abdul Hamid. 

Warga yang kebetulan menyaksikan dua sepmor terbakar, berusaha memadamkan api. Tapi, api dengan cepat membakar dua sepmor itu.

"Warga juga menghubungi polisi, sehingga anggota kita cepat datang ke lokasi kejadian," kata Kapolsek Maksum.

Menurutnya, berdasarkan saksi mata bahwa sepmor keuhik itu, diduga dibakar lelaki berinisial AB warga Gampong Simbe yang diduga memiliki riwayat gangguan jiwa.

AB adalah keponakan Bakhtiar, yang telah beberapa kali dirawat ke RSUD Tgk Chik Di Tiro Sigli dan ke Banda Aceh pernah berobat kejiwaan satu kali.

"BB dua sepmor yang dibakar telah diamankan di Mapolsek Mutiara Timur," pungkasnya. (*)