Daun Bidara

Jangan Asal Buat, Begini Cara Mengolah Daun Bidara untuk Mengobati Sihir, Daunnya Harus Kelipatan 7

Dalam pengolahan daun bidara, pastikan proses yang dilakukan dengan benar sehingga hasilnya optimal.

Penulis: Firdha Ustin | Editor: Safriadi Syahbuddin
SERAMBINEWS.COM/FIRDHA USTIN
Pohon atau daun bidara ampuh untuk mengobati sihir dan gangguan ghaib. 

"Cemplungin di air, minum, itu seperti racun buat syaiton itu," pungkasnya.

Sementara itu dalam video berbeda, pendakwah kondang Ustadz Abdul Somad juga membeberkan cara mengolah daun bidara untuk mengobati orang yang tengah kerasukan atau terkena gangguan ghaib.

Adapun cara mengolahnya, UAS menyebutkan cukup menggunakan sebanyak tujuh helai daun bidara.

"Kalau ada orang kemasukan setan, diambil daunnya tujuh helai," kata UAS seperti dikutip Serambinews.com dari kanal YouTube Semuthitam TV pada Senin (8/11/2021).

Selanjutnya, daun bidara sebanyak tujuh helai tadi dimasukkan ke dalam air lalu dibacakan dengan beberapa surah yang ada di dalam Al-Qur'an.

Baca juga: Anak Susah Diatur? dr Zaidul Akbar : Coba Mandikan dengan Air Daun Bidara, Ini Caranya

"Daunnya ditumbuk pakai batu, dimasukkan ke air lalu airnya dibacakan doa,"

"Seperti surah Al-fatihah, Al-Ikhlas, Al-Falaq, An-Nas, pangkal Al Baqarah, ayat Kursi dan ujung Al Baqarah, dan tahlil. Kemudian disiramkan ke tubuh orang yang kesurupan, supaya setannya keluar," lanjut UAS.

Lebih lanjut, pendakwah kondang kelahiran Asahan, Sumatera Utara ini mengatakan jika penggunaan daun bidara untuk mengusir gangguan ghaib adalah sunnah.

"Sunnah pakai daun bidara tadi," tutur UAS.

Tak hanya itu, daun bidara juga dianjurkan untuk dimandikan kepada orang mualaf.

Mualaf adalah sebutan bagi orang non-muslim yang baru masuk Islam.

Bagi orang yang baru mualaf, dianjurkan untuk mandi dengan menggunakan daun bidara ini.

Baca juga: 7 Manfaat Daun Bidara Arab Jika Dikonsumsi Secara Rutin, Dapat Mencegah Penuaan Dini hingga Kanker

UAS juga menyebutkan sebuah hadis Nabi yang menganjurkan orang mualaf untuk mandi dengan daun bidara.

Anjuran menggunakan daun bidara untuk orang mualaf adalah sunnah sebagaimana yang telah dianjurkan oleh Nabi.

Hadis Nabi yang artinya: “Dari Qais bin Ashim yang berkisah: Aku pernah mendatangi Nabi untuk masuk Islam. Kemudian Nabi menyuruhku untuk mandi dengan air dan daun bidara,”.

Halaman
123
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved