Tabrakan Maut di Bireuen
Tabrakan Maut di Kutablang, Panther Pikap Hancur Bagian Depan, Bus JRG Rusak Berat
Sementara itu, kendaraan Pikap yang bertabrakan dengan Bus JRG bagian depan hancur, blok mesin terlihat jelas, kursi sopir dan lainnya hancur, satu...
Penulis: Yusmandin Idris | Editor: Nurul Hayati
Sementara itu, kendaraan Pikap yang bertabrakan dengan Bus JRG bagian depan hancur, blok mesin terlihat jelas, kursi sopir dan lainnya hancur, satu kursi lepas ke depan.
Laporan Yusmandin Idris I Bireuen
SERAMBINEWS.COM, BIREUEN – Tabrakan maut di ruas jalan nasional kawasan Desa Paya Rangkuluh, Kutablang Bireuen antara Bus JRG dengan Panther Pikap, sekitar pukul 03.00 WIB, Sabtu (27/11/2021), menyebabkan dua orang meninggal dunia dan enam lainnya mengalami luka berat dan ringan.
Selain itu, dua kendaraan yang saling tabrakan juga rusak berat.
Amatan Serambinews.com di lokasi kejadian, Bus JRG terbalik miring ke kiri, setelah bertabrakan dengan Panther Pikap.
Kemudian ditambah satu listrik patah, rangkaian kabel juga hampir jatuh ke tanah, bagian
depan bus rusak berat, kaca depan bagian bawah lepas dan jatuh ke badan jalan, bagian samping kiri rusak parah.
Sementara itu, kendaraan Pikap yang bertabrakan dengan Bus JRG bagian depan hancur, blok mesin terlihat jelas, kursi sopir dan lainnya hancur, satu kursi lepas ke depan.
Informasinya, korban meninggal dunia atas nama Zulfikar terjepit di dengan rangkaian mesin, beberapa saat kemudian baru bisa dikeluarkan.
Baca juga: Tabrakan Maut di Kutablang, Ini Pengakuan Kernet Bus JRG

Sejumlah anggota Satlantas terlihat melakukan pendataan, mulai dari bekas tabrakan di jalan dan juga pada kedua kendaraan yang terbalik.
Arus lalu lintas sempat macet beberapa saat atau pada waktu Shalat Subuh, kemudian lancar kembali setelah sejumlah anggota Polsubsektor Kutablang, Polsek Gandapura dan anggota Satlantas Polres Bireuen hadir di lokasi.
Perwakilan Bus JRG dari Lhokseumawe juga hadir ke lokasi dengan dua Mobil Hiace.
Mereka ikut mengevakuasi penumpang ke Puskesmas.
Sedangkan para penumpang yang selamat dari musibah tersebut, melanjutkan perjalanan ke Banda Aceh dengan sejumlah JRG Hiace lainnya.
Azwa Edo perwakilan Bus JRG dari Lhokseumawe kepada Serambinews.com mengatakan, para penumpang yang mengalami luka berat dan ringan sudah tertangani semuanya.
Sedangkan korban meninggal dunia menunggu keluarga di jemput.
“Para penumpang yang selamat dari musibah tersebut , melanjutkan perjalanan dengan bus lainnya,” ujar Azwa Edo saat di Puskesmas Kutablang melihat korban yang luka berat dan ringan. (*)
Baca juga: Tabrakan Bus JRG dan Pikap di Bireuen, Ini Data Korban Luka Berat dan Ringan