Kanada Khawatirkan Masuknya Omicron, Tutup Pintu Untuk Warga Afrika

SERAMBINEWS.COM, OTTAWA - Pemerintah Kanada mulai mengkhawatirkan masuknya Covid-19 varian Omicron.,

Kanada menutup pintu pelancong asing yang baru-baru ini berkunjung ke tujuh negara Afrika Selatan.

Menteri Kesehatan Jean-Yves Duclos kepada wartawan mengatakan hal itu untuk membantu menghentikan penyebaran varian baru Covid-19.

Uni Eropa, Amerika Serikat dan Inggris termasuk di antara mereka yang memperketat kontrol perbatasan.

Para masih peneliti menyelidiki apakah mutasi itu resisten terhadap vaksin.

Duclos mengatakan Kanada bertindak cepat untuk melindungi kesehatan warganya.

Baca juga: Dunia Mulai Gelisah, Varian Baru Covid-19 di Afrika Selatan Sudah Menyebar

Ketujuh negara tersebut, Afrika Selatan, Namibia, Lesotho, Botswana, Eswatini, Zimbabwe dan Mozambik.

Warga negara asing akan dilarang dari Kanada jika telah ke tujuh negara itu dalam 14 hari terakhir.

Warga Kanada yang kembali juga perlu dites sebelum diizinkan masuk kembali.

Setiap warga negara Kanada atau penduduk tetap yang pernah ke negara yang bersangkutan dan sudah kembali ke Kanada harus mengikuti tes COVID-19.

Kemudian dikarantina selama 14 hari.

Kanada tidak melihat tanda-tanda varian, bernama Omicron, kata kepala petugas medis Theresa Tam kepada wartawan.(*)

Baca juga: Ilmuwan Afrika Selatan Temukan Varian Baru Virus Corona Bernama B.1.1.529