Kemenparekraf Nyatakan Kampung Selamat Aceh Tamiang Sebagai Desa Wisata, Ini Kriteria Penilaiannya

Laporan Rahmad Wiguna | Aceh Tamiang

SERAMBINEWS.COM, KUALASIMPANG - Kampung Selamat di Kecamatan Tenggulun, Aceh Tamiang dinyatakan sebagai Desa Wisata oleh Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf).

Penghargaan ini diberikan Menparekraf melalui Anugerah Desa Wisata Indonesia (ADWI) 2021 yang bertujuan mendorong semangat pelaku pariwisata dan ekonomi kreatif di desa wisata untuk bangkit kembali pasca-pandemi Covid-19.

Kadisparpora Aceh Tamiang, Muslizar menjelaskan, penganugerahan ini sebenarnya diumumkan pada 3 Agustus 2021, namun piagam penghargaannya baru diterima, Jumat (26/11/2021).

Muslizar mengungkapkan, ADWI 2021 merupakan ajang pemberian penghargaan kepada desa-desa wisata yang memiliki prestasi.

Kemenparekraf telah menetapkan beberapa kriteria penilaian, di antaranya penerapan CHSE (Cleanliness, Health, Safety and Enviromental Sustainable), desa digital, souvenir, daya tarik wisata, konten kreatif, homestay, dan toilet.

Keberhasilan Kampung Selamat melewati berbagai tahapan penilaian pada ajang ini, tidak terlepas dari potensi keindahan alam yang dimilikinya.

Baca juga: Dorong Gampong Nusa Jadi Desa Wisata Edukasi Kebencanaan

“Di Kampung ini tidak hanya terdapat wisata Gunung Pandan, tetapi kita juga bisa menemukan air terjun, pemandian air panas bahkan terdapat dua gua," katanya.

"Jadi memang layak sekali mendapat predikat sebagai Desa Wisata” ujar Muslizar, Minggu (28/11/2021).

Bupati Aceh Tamiang, Mursil sangat mengapresiasi kinerja semua pihak, khususnya Dinas Pariwisata, Pemuda dan Olahraga.

Dia berharap penghargaan tersebut menjadi motivasi untuk kemajuan destinasi wisata lainnya.

Baca juga: Gaet Daya Tarik Wisawatan, Kemenpraf Berbagi Trik Desain Desa Wisata

“Bangga saya atas kinerja Disparpora. Mari terus kita tingkatkan upaya agar wisata kabupaten kita terus berkembang,” ucap Mursil.(*)