Berita Banda Aceh
Pamit dari Aceh, Pangdam IM Kirim Beras untuk Warga, Didampingi Unsur Forkopimda
"Sedih saya tinggalkan Aceh. Saya pernah di Aceh dulu tahun 2003 saat konflik. Istri saya saat saya terima surat tugas ke Aceh lagi tahun lalu sangat
Penulis: Subur Dani | Editor: Nurul Hayati
"Sedih saya tinggalkan Aceh. Saya pernah di Aceh dulu tahun 2003 saat konflik. Istri saya saat saya terima surat tugas ke Aceh lagi tahun lalu sangat senang. Karena kami tahu betul bagaimana sikap dan karakter masyarakat Aceh," ujarnya dalam sambutan pamit di Gedung Malahayati Makodam IM.
Laporan Subur Dani | Banda Aceh
SERAMBINEWS.COM, BANDA ACEH - Panglima Kodam Iskandar Muda (Pangdam IM), Mayjen TNI Achmad Marzuki melepas secara simbolis bantuan berupa beras kepada masyarakat dalam acara Bakti Sosial di Wilayah Kerja Kodam IM di Makodam IM, Rabu (1/12/2021).
Pangdam melepas kiriman bantuan itu, sebelum kegiatan pamitan secara resmi di Gedung Malahayati IM yang dihadiri unsur Forkopimda Aceh, Forkopimda Kabupaten, Dandim, dan seluruh pejabat TNI jajaran Kodam IM.
Saat pelepasan di depan Makodam IM, Pangdam didampingi unsur Gubernur Aceh, Nova Iriansyah, Wali Nanggroe, Tgk Malik Mahmud Alhaythar, Ketua DPRA, Dahlan Djamaluddin.
Amatan Serambinews.com, bantuan beras tersebut diangkut menggunakan 7 mobil reo TNI.
Beras itu dikirim ke sejumlah warga di beberapa kabupaten/kota di Aceh.
Selain itu, di Makodam sendiri hadir ratusan abang becak dari Banda Aceh dan Aceh Besar yang juga menerima bantuan beras Kodam IM.
Amatan Serambinews.com, Pangdam IM, Wali Nanggroe, Gubernur Aceh, dan Ketua DPRA melepas semua rombongan dan menunggu semua kendaraan melewati mereka di atas podium.
Baca juga: Jelang Purna Tugas di Aceh, Pangdam IM Tinjau Bakti Sosial, Sunat Massal dan Operasi Bibir Sumbing
Adapun total beras yang dikirim Kodam IM tersebut mencapai 24,5 ton.
Selain itu, juga ada bantuan berupa kambing lima ekor kepada panti asuhan.
Pangdam IM, Mayjen TNI Achmad Marzuki dalam sambutannya mengatakan, dirinya sangat sedih meninggalkan Aceh.
"Sedih saya tinggalkan Aceh. Saya pernah di Aceh dulu tahun 2003 saat konflik. Istri saya saat saya terima surat tugas ke Aceh lagi tahun lalu sangat senang. Karena kami tahu betul bagaimana sikap dan karakter masyarakat Aceh," ujarnya dalam sambutan pamit di Gedung Malahayati Makodam IM.
Seperti diketahui, Mayjen TNI Achmad Marzuki mengakhiri masa tugasnya sebagai Panglima Kodam Iskandar Muda (Pangdam) IM di Aceh setelah beberapa waktu lalu Panglima TNI melakukan rotasi jabatan perwira tinggi TNI-AD.
Mayjen TNI Achmad Marzuki diangkat dalam jabatan baru menjadi Aster Kasad.
Sedangkan jabatan Pangdam IM diserahkan kepada Mayjen TNI Muhammad Hasan, SH yang sebelumnya menjabat Danjen Kopassus.(*)
Baca juga: VIDEO Ditunjuk Jadi Pangdam IM, Mayjen TNI M Hasan Pernah Lakukan Terjun Bebas Militer
Dikirim dari Galaxy saya