Ini Alasan Tim Bulutangkis Indonesia Mundur dari Kejuaraan Dunia BWF 2021 di Spanyol

Ini Alasan Tim Bulutangkis Indonesia Mundur dari Kejuaraan Dunia BWF 2021 di Spanyol

SERAMBINEWS.COM –  Ini alasan mengapa tim bulutangkis Indonesia mundur dari Kejuaraan Dunia BWF 2021 atau BWF World Championship 2021.

Kejuaran Dunia BWF 2021 direncanakan akan berlangsung di Huelva, Spanyol, pada 12-19 Desember 2021.

Indonesia pun sudah mengirimkan nama 16 wakil yang akan berlaga di Kejuaraan Dunia BWF 2021.

Namun,Persatuan Bulutangkis Seluruh Indonesia (PBSI) mengumumkan kabar pada Rabu (8/12/2021), bahwa tim bulutangkis Indonesia mundur dari ajang Kejuaraan Dunia BWF 2021.

Keputusan ini diambil oleh Ketua Umum PP PBSI, Agung Firman Sampurna.

Baca juga: Tim Bulutangkis Indonesia Mundur dari Kejuaraan Dunia BWF 2021 di Spanyol

Agung mengatakan, alasan tim Indonesia mundur dari kejuaraan ini adalah untuk menjaga keselamatan pemain.

Keputusan ini, kata Agung, diambilnya setelah mendapat masukan dari pengurus, pelatih, dan Kabid Binpres.

Penyebaran varian baru virus Covid-19 Omicron yang tidak menentu menjadi alasan utamanya tim Indonesia mundur di Kejuaraan Dunia BWF 2021

Hal ini sejelan dengan Pemerintah Indonesia yang sangat perhatian terhadap merebaknya varian virus Omicron.

"Keputusan menarik diri tim bulutangkis Indonesia dari Kejuaraan Dunia ini juga sudah disetujui oleh Bapak Ketua Umum PP PBSI Agung Firman Sampurna," tutur Alex Tirta, Ketua Harian PP PBSI.

Baca juga: Kiprah Marcus/Kevin di Kejuaraan Dunia BWF Bulu Tangkis, Dua Kali Dihentikan di Perempatfinal

Sementara itu, Kepala Bidang Pembinaan dan Prestasi PP PBSI, Rionny Mainaky mengungkapkan bahwa PBSI tak ingin ambil risiko, keselamatan dan kesehatan atlet adalah yang paling utama.

"Penyebaran virus Omicron yang cepat sehingga perubahan protokol kesehatan yang tidak menentu membuat kami memutuskan untuk mundur dari Kejuaraan Dunia 2021," katanya.

"Kami tidak mau mengambil resiko. Keselamatan dan kesehatan atlet lebih utama. Para pemain juga sudah kami ajak berdiskusi dan mereka setuju untuk menarik diri dari Kejuaraan Dunia," lanjut Rionny.

Selain itu, juga ada imbauan dari pemerintah Republik Indonesia, di tengah pandemi yang belum mereda untuk mengurangi kegiatan berpergian ke luar negeri.