Berita Lhokseumawe
Masih Ada Seratusan Pelaku Usaha Mikro di Lhokseumawe belum Cairkan Bantuan Rp 1,2 Juta
Untuk bisa mencairkan dana tersebut, harus ada proses verifikasi lanjutan dan penerima harus menyiapkan beberapa berkas yang dibutuhkan.
Penulis: Saiful Bahri | Editor: Taufik Hidayat
Laporan Saiful Bahri | Lhokseumawe
SERAMBINEWS.COM, LHOKSEUMAWE - Sebanyak 18.877 pelaku usaha mikro di Kota Lhokseumawe berhak menerima dana bantuan dari Kementerian Koperasi dan UKM RI dengan jumlah Rp 1,2 juta per orang.
Informasi diperoleh Serambinews.com, pada Selasa (28/9/2021), proses pembuatan rekening di Bank Aceh Syariah hingga tahapan pencairan mulai dilakukan.
Namun sampai dengan Senin (13/12/2021), masih ada seratusan penerima bantuan yang belum mencairkan sana bantuan. Walau dasarnya pembuatan rekening oleh pihak Bank Aceh Syariah, sudah tuntas dilakukan.
Kepala Disperindagkop dan UKM Kota Lhokseumawe, Ramli, kembali menjelaskan, untuk kali ini, ada 18.877 pelaku usaha mikro di Kota Lhokseumawe yang berhak mendapatkan bantuan Rp 1,2 juta dari Kementerian Koperasi dan UKM RI.
Namun untuk bisa mencairkan dana tersebut, harus ada proses verifikasi lanjutan dan penerima harus menyiapkan beberapa berkas yang dibutuhkan, untuk dilakukan verifikasi lanjutan.
Ada pun berkas yang harus disiapkan adalah, fotokopi KTP tiga lembar, fotokopi KK tiga lembar, materai Rp 10 ribu tiga lembar, surat pernyataan bertanggungjawab penuh, surat pernyataan dari penerima bahwa benar memiliki usaha, serta surat dari keuchik setempat yang membenarkan penrima memiliki usaha.
Baca juga: Penerbangan di Bandara Malikussaleh Aceh Utara Tetap 4 Kali Sepekan, Ini Syarat Bagi Penumpang
Baca juga: VIDEO POPULER BAHASA ACEH Traktor Abusyik, Abiya Jeunieb di Pulo Aceh dan Pemalsu Data Prakerja
Sedangkan untuk mempermudah penerima bantuan, petugas Bank Aceh Syariah, beberapa waktu lalu langsung turun ke desa masing- masing penerima untuk melakukan pendataan dan juga proses pembuatan rekening.
Jadi, menurut Ramli, sesuai hasil koordinasi terakhir pihaknya dengan Bank Aceh Syariah, untuk proses pembuatan rekening bank, sudah tubtas dilakukan sejak beberapa waktu lalu.
"Bahkan mayoritas pelaju usaha sudah mencairkan dana bantuan tersebut. Hanya tersisa sekitar seratusan penerima yang belum mencairkan uang bantuan. Walau dasarnya uang bantuan tersebut sudah ada di rekening penerima sendiri," pungkas Ramli.(*)