Gubernur Aceh Resmikan Wisma Taman Iskandar Muda di Jakarta
Gubernur Aceh, Ir Nova Iriansyah MT meresmikan Gedung Wisma Taman Iskandar Muda (TIM) di Jakarta, Senin, 20 Desember 2021
Penulis: Fikar W Eda | Editor: Muhammad Hadi
"Apresiasi serupa juga kita berikan kepada mereka yang tak henti berinovasi sangat baik dan berkiprah nyata di berbagai sektor yang telah membanggakan kita.
Serta mendoakan mereka yang telah mendahului kita, sama-sama kita berdoa semoga mereka ditempatkan Allah di sisi terbaik-Nya," ujarnya.
Baca juga: 6 Ciri-Ciri Orang Terkena Sihir Diungkap Ustadz Khalid Basalamah, Sering Mimpi Lihat Hewan Ini
Selain itu, Nova mengatakan kolaborasi dan keberasamaan seluruh pihak akan menjadikan pembangunan Aceh terus berlanjut.
Beberapa yang dilakukan misalnya adalah dengan membuka Bank Aceh Syariah Cabang Jakarta.
Untuk mendukung operasional, pemerintah bahkan menambahkan modal Rp 700 miliar. Di antaranya Rp 200 miliar pada tahun ini dan Rp 500 miliar pada tahun depan.
"Selain itu kita juga telah membangun 3 kapal Aceh Hebat, kemudian pembangunan jalan tembus antar kabupaten/kota serta pembangunan irigasi," kata Nova.
Semua itu dilakukan demi bangkitnya perekonomian Aceh.
Ketua Pengurus Pusat Taman Iskandar Muda (TIM) Jakarta, Dr Ir Surya Darma, MBA menyampaikan terima kasih kepada semua pihak yang sudah sumbangsih membantu pembangunan wisma yang mulai dibangun sejak 2015.
"Proses pembangunan ini tidak mudah. Karena sudah berjalan dalam waktu yang lama. Namun berkat dukungan tokoh masyarakat Aceh di Jakarta dan juga Pemerintah Aceh, akhirnya bisa terlaksana pembangunan gedung ini," kata Surya.
Baca juga: Mensos RI Kembali Kunjungi Aceh, Kali Ini Serahkan Bantuan Kepada Anak Panderita Kanker di RSUDZA
Dalam pembangunan gedung empat lantai ini katanya, banyak yang punya andil. Karena bantuan yang diberikan berbagai macam fasilitas, baik semen, AC, hingga lift.
Ia merincikan gedung wisma milik bersama masyarakat Aceh di perantauan ini, menghabiskan dana sekitar Rp 9 miliar. Itu sudah termasuk bantuan yang diberikan pemerintah Aceh dalam dua periode kepemimpinan.
"Pada masa periode pemerintahan Gubernur Aceh Zaini Abdullah dan sekarang Gubernur Aceh Nova Iriansyah," katanya.
Ia juga mengatakan, kehadiran gedung ini bukan dimulai dari periode saat ini saja. Tapi sudah dari beberapa periode yang lalu.
"Karena ini merupakan gedung tempat pusat kegiatan masyarakat Aceh di Jakarta," ujarnya.
Baca juga: AJI Lhokseumawe Bersama PHE Kembali Adakan Edukasi Hulu Migas Bagi Jurnalis Aceh
Sementara itu, Dewan Kehormatan TIM, Dr Ir H Mustafa Abubakar, MSi, mengatakan kehadiran gedung ini berkat adanya dua azaz yang dimiliki masyarakat Aceh, yakni azas kebersamaan dan azas keberlanjutan.