DKP dan Anggota DPRK Abdya Salurkan Mesin Robin Untuk Nelayan

“Iya, 11 unit mesin Robin yang kita serahkan ini, adalah dana pokir Pak Julinardi dari APBK 2021,” ujar Kepala DKP Abdya, Chalid Hardani SPi MSc. 

Laporan Rahmat Saputra I Aceh Barat Daya 

SERAMBINEWS.COM, BLANGPIDIE - Dinas Kelautan dan Perikanan Aceh Barat Daya (DKP Abdya) menyalurkan 11 unit mesin robin kepada kelompok nelayan Raseuki Bacut yang berdomisili di Gampong Sangkalan, Kecamatan Susoh, Jumat (24/12/2021).

Penyerahan itu, hadir Kepala DKP Abdya, Chalid Hardani SPi MSc, Anggota DPRK Abdya, Julinardi dan sejumlah pejabat DKP dan para penerima manfaat.

Kepala DKP Abdya, Chalid Hardani SPi MSc mengatakan, 11 unit mesin robin untuk perahu non GT (gross ton) itu bersumber dari pokok pikiran (Pokir) anggota dewan, Julinardi, yang juga terpilih dari wilayah setempat. 

“Iya, 11 unit mesin Robin yang kita serahkan ini, adalah dana pokir Pak Julinardi dari APBK 2021,” ujar Kepala DKP Abdya, Chalid Hardani SPi MSc. 

Ia berharap bantuan yang diserahkan itu, bisa bermanfaat dan tidak dijual belikan kepada yang lain.

“Banyak pengalaman, terjadi seperti ini, dan kami sangat berharap kelompok yang kita serahkan ini, tidak mengulang pengalaman buruk itu,” katanya.

Sementara itu, anggota DPRK Abdya, Julinardi mengatakan penggetahan 11 mesin Robin ktu, adalah janji dirinya kepada nelayan, akan membantu nelayan dengan menyediakan mesin jika sudah terpilih nanti.

Baca juga: Kadis DKP Simeulue Ingatkan Nelayan Penerima Bantuan Tidak Menjualnya

“Alhamdulillah, sudah terealisasi sesuai dengan keinginan nelayan dan sesuai dengan apa yang dibutuhkan,” ujarnya.

Untuk memastikan bantuan tepat sasaran, anggota dewan dari Partai Hanura itu langsung ke lapangan untuk menyerahkannya kepada para nelayan.

Harapannya, nelayan bisa memanfaatkan bantuan tersebut demi kelancaran pada saat mencari ikan di laut lepas.

“Pengadaan mesin robin bagi nelayan sebanyak 11 unit telah disalurkan, dengan tujuan untuk memperlancar dan mempermudah nelayan dalam mencari ikan di laut,” katanya.

Menurutnya, masyarakat di gampong Sangkalan memang berprofesi sebagai nelayan, sehingga menyalurkan bantuan mesin untuk nelayan sangat tepat.

Dengan bantuan tersebut, nelayan akan dapat memaksimalkan pendapatannya.