Perpustakaan Umum Raja Abdulaziz Pamerkan Koin Kuno dari Era Umayyah Sampai Ottoman

SERAMBINEWS.COM, RIYADH - Perpustakaan Umum Raja Abdulaziz di Riyadh, Arab Saudi memamerkan ribuan uang kuno era Arab dan Islam.

Koleksi lengkap koin dan mata uang Islam langka itu mulai dipamerkan di Riyadh.

Menteri Kebudayaan Pangeran Badr bin Abdullah bin Farhan Al-Saud dan wakilnya, Hamed bin Mohammed Fayez, serta para ahli di bidangnya menjunjungi perpustakaan itu.

Dimana, terdapat 8.000 lebih koin Arab dan Islam yang dipamerkan.

Uang kuno itu berasal dari periode Umayyah, Abbasiyah, Andalusia, Fatimiyah, Ayyubiyah, Atabeg, Seljuk, Mamluk, dan Ottoman.

Baca juga: Arkeolog Israel Temukan Harta Karun di Dua Bangkai Kapal Kuno Asal Zaman Romawi

Pengawas umum perpustakaan, Faisal bin Muammar kepada Arab News, Jumat (24/12/2021) mengatakan:

“Koleksi yang kami miliki dalam pameran ini menampilkan budaya Islam selama berabad-abad."

"Merupakan tanggung jawab kami sebagai negara Islam untuk melestarikan harta ini dan menunjukkan kepada dunia peradaban kami.”

Dia mencatat mata uang dan koin Islam menjadi barang penting dalam membantu peneliti.

Khususnya, untuk melacak dan mendokumentasikan sejarah Islam.

Dia mengatakan koleksi yang saat ini dipamerkan telah dikumpulkan selama 35 tahun.

Baca juga: Arab Saudi Umumkan Hasil Temuan di Situs Kuno Qusairat Aad

“Kami memiliki tempat yang aman di perpustakaan untuk menyimpan koin," katanya.

"Perpustakaan memiliki aturan dan prosedur untuk memperoleh bagian apapun," ujarnya.

"Memang, terkadang kita mendapatkan koin palsu, tapi tim ahli bisa membedakan yang asli,” tambahnya.

Bin Muammar menunjukkan semua koin kuno itu telah didokumentasikan secara digital.