Bayi Perempuan Berumur 3 Bulan Ditemukan Dalam Kardus di Depan Garasi Rumah Warga Lampaseh

Laporan Misran Asri | Banda Aceh 

SERAMBINEWS.COM, BANDA ACEH - Bayi perempuan yang diperkirakan sudah berumur 3 bulan ditemukan di perkarangan rumah warga Gampong Lampaseh Aceh, Kecamatan Meuraxa, Banda Aceh, Rabu (29/12/2021) pagi.

Bayi yang memiliki bobot 4,435 kilogram dengan panjang 52 centimeter itu, saat ditemukan berada di dalam sebuah kardus bertuliskan 'Chiki Balls', lengkap dengan perlengkapan bayi, seperti dua lembar kain bedung, tiga baju serta satu celana panjang bayi. 

Kemudian satu kaos kaki bayi, 18 lembar pampers, satu dot, satu kompeng, satu kotak kecil bayi serta satu set perlengkapan bayi lainnya, berisi minyak telon, cotton bud, baby oil dan cream baby.

Baca juga: VIDEO Kebakaran Hanguskan Dua Rumah Kontrakan di Langsa, Bayi 2 Tahun Selamat dari Amukan Api

Kapolresta Banda Aceh, Kombes Pol Joko Krisdiyanto SIK, melalui Kasat Reskrim AKP Muhammad Ryan Citra Yudha SIK, mengatakan penemuan bayi itu menggemparkan warga sekitar. 

"Bayi itu ditaruh di depan garasi rumah Pak Saiful, di Jalan Keuchik Kamaneh, Gampong Lampaseh Aceh," kata Kasat Reskrim.

Sebelum pemilik rumah tahu ada bayi di dalam kardus, ditaruh di depan garasi rumahnya, ada seorang pria yang tidak dia kenal mengetuk pintu rumahnya sekitar pukul 05.30 WIB.

Begitu pintu rumah dibuka, pria yang mengetuk pintu rumahnya itu mengaku mendengar suara tangisan bayi. 

Pemilik rumah itupun bergegas keluar dan mengecek sebuah kardus yang berada di depan garasi rumahnya. 

Pada saat kardus dibuka, Saiful pun tersentak saat melihat ada seorang bayi perempuan di dalam kardus itu.

Baca juga: Kisah Ibu Masukkan Bayi ke Kotak Plastik saat Diterjang Banjir: Ya Allah Selamatkan Anak Saya

"Penemuan bayi itupun langsung dilaporkan ke Polsek Ulee Lheue. Menindaklanjuti laporan itu personel Polsek lamgsung bergerak ke lokasi," kata AKP Ryan kepada Serambinews.com, Rabu (29/12/2021). 

Personel Polsek Ulee Lheue langsung membawa bayi tersebut  ke Rumah Sakit Ibu dan Anak (RSIA) untuk mendapatkan penanganan serta berkoordinasi dengan Polresta Banda Aceh terkait penemuan itu.

"Personel kepolisian bersama petugas Dinas Sosial Kota Banda Aceh, selanjutnya menitipkan bayi perempuan itu ke pihak LRS AMPK Darussa'adah UPTD Kementerian Sosial," sebut AKP Ryan.

Sejauh ini ungkap Kasat Reskrim Polresta Banda Aceh, pihaknya masih melakukan penyelidikan untuk mencari tahu orang tua bayi tersebut. 

"Karena, itu pihaknya juga meminta bantuan dan kerja sama dari seluruh masyarakat, jika ada yang tahu selama ini ad seseorang yang memiliki bayi, ternyata belakangan ini tidak ada lagi bayinya bersama orang tersebut bisa diinformasikan ke pihaknya," harap AKP Ryan.(*)

Baca juga: Koalisi NGO HAM Aceh Minta Kapolda Aceh Hentikan Proses Hukum Kasus Dugaan Makar