Berita Pidie Jaya
Vaksinasi Covid-19 di Pidie Jaya Mencapai 75,2 Persen, Begini Harapan Kadiskes dan KB
"Memang target awal kita pada akhir tahun 2021 minimal adalah 70 persen warga atau 86.186 jiwa warga dapat tervaksin.
Penulis: Idris Ismail | Editor: Nur Nihayati
"Memang target awal kita pada akhir tahun 2021 minimal adalah 70 persen warga atau 86.186 jiwa warga dapat tervaksin.
Laporan Idris Ismail I Pidie Jaya
SERAMBINEWS.COM, MEUREUDU - Target Vaksinasi dalam dua pekan terakhir di Pidie Jaya (Pijay) telah mencapai target pada program akhir tahun.
Dari data realisasi, telah mencapai 75,2 persen atau setara 92.588 warga dari sasaran 123.123 jiwa.
Kepala Dinas Kesehatan dan Keluarga Berencana (Dinkes KB) Pijay yang juga selaku Juru Bicara (Jubir) Tim Satgas Covid-19, Eddy Azwar SKM MKes kepada Serambinews.com, Kamis (30/12/2021) mengatakan, berdasarkan data Komisi Penanggulangan Covid dan Pemulihan Ekonomi Nasional (KPCPEN) terhadap capaian vaksinasi di Provinsi Aceh pertanggal 28 Desember 2021 realisasi vaksinasi telah mencapai 75,2 persen atau setara 92.588 warga yang telah divaksin.
"Memang target awal kita pada akhir tahun 2021 minimal adalah 70 persen warga atau 86.186 jiwa warga dapat tervaksin.
Baca juga: VIDEO - BSI Latih UMKM Cara Pasarkan Produk
Baca juga: VIDEO - Sejumlah Pelajar di Lhokseumawe Raih Juara Tingkat Nasional Selama Tahun 2021
Dan berkat kesungguhan dan kerjasama tim terpadu baik dari aparat Polisi,
TNI serta tim medis hingga menjelang akhir tahun capaian vaksin ini telah mencapai 75,2 persen," sebutnya.
Atas dedikasi capaian target vaksinasi dan semangat ini, maka Pijay mendapat posisi kedua setelah Banda Aceh pada data grafik cakupan vaksinasi Covid-19 Dosis 1 sampai 3 pada SDM Kesehatan Lansia, petugas publik, masyarakat rentan dan umum serta remaja.
Menurut Eddy Azwar capaian melebihi target minimal ini sebagaimana diketahui berkat dukungan dan kerjasama semua pihak.
'Serta paling menudukung adalah kesadaran masyarakat dalam melakukan vaksinasi covid-19 apalagi saat ini telah muncul varian virus baru berupa Omicron yang penularannya lima kali lebih cepat dari varian delta sebelumnya,' jelasnya.
Selain itu juga Eddy menyampaikan bahwa kondisi kabupaten yang telah berusia 14 tahun masih berada posisi Zona Hijau dengan level 2 PPKM Mikro.
'Tim Satgas sangat berharap kepada segenap warga di 222 gampong baik yang telah divaksin maupun yang belum supaya patuh terhadap Protokol Kesehatan (Protkes) serta berupaya peningkatan imun tubuh agar lebih kebal terhadap serangan virus," pungkasnya. (*)
Baca juga: Ketua DPRK Simeulue Serahkan Bantuan Mesin Robin Untuk Nelayan, Ingatkan Agar tak Dijual