Suami Sembunyi di Plafon, Emosi Lihat Istri Berhubungan Badan dengan Pria Lain, Keduanya Dibacok

Akibat kejadian tersebut, dua orang mengalami luka bacok dan harus mendapat perawatan intesif di rumah sakit.

Editor: Faisal Zamzami
TRIBUNKALTIM.CO/HO
Suasana rumah pasca pembacokan. Seorang pria berinisial AP melakukan pembacokan terhadap istrinya EA dan seorang pria berinisial K yang diduga sebagai selingkuhan istrinya. 

Setelah dua jam di atas plafon, pelaku melihat istrinya masuk ke dalam rumah dan disusul dengan seorang pria.

Saat di dalam rumah, pelaku menyaksikan langsung istrinya sedang berciuman dengan pria tersebut.

"Terus berlanjut ke dalam kamar, kemudian dia melihat istrinya berhubungan badan dengan pria tersebut, sampai dia tidak dapat menahan emosi. Karena dia menyaksikan sendiri," ungkap Nursan.

Dijelaskan Nursan, melihat istrinya sedang bercinta dengan pria lain, pelaku langsung turun dari atas plafon dan mendobrak pintu kamarnya.

Saat mendobrak pintu kamar, sempat terjadi saling dorong-dorongan pintu kamar dengan istrinya.

"Kemudian dia mengambil pisau daging, dibacoknya pintu. Karena pintunya menggunakan triplek. Pas terbuka langsung yang dibacok laki-laki itu. Laki-laki ini lari lewat jendela dalam keadaan tidak menggunakan pakaian. Kemudian dia lampiaskan ke istrinya. Setelah itu dia meninggalkan tempat dan yang bersangkutan menyerahkan diri ke Polsek," jelasnya.

Nursan juga mengatakan, bahwa pelaku ini jarang berada di rumah.

Karena pelaku sering berada di Kabupaten Kutai Barat (Kubar) untuk berdagang pakaian.

"Jadi kalau dia balik ke Tenggarong hanya mencari barang dagangan dan itu paling lama dua hari di sini. Biasanya di Kubar dia 6 hari di sana. Kalau dagangannya habis, dia balik lagi ke sini. Setelah di Tenggarong dia melihat kecurigaan istrinya sering menyembunyikan handphone," terang Nursan.

Sementara itu, Ketua RT 35, Kelurahan Melayu, Abu Bakar, mengatakan, dirinya kurang mengetahui penyebab pasti keributan tersebut.

Pasalnya, dalam kejadian itu, dirinya sedang menjalankan ibadah salat Jumat di masjid.

"Kejadian sekitar jam 12.22 Wita Jadi kronologinya kurang tahu," ujar Abu Bakar.

Ia menerangkan, kedua korban sudah dibawa ke RSUD AM Parikesit Tenggarong Seberang untuk mendapatkan perawatan karena mengalami luka bacok.

"Korban kritis yang istrinya," jelas Abu Bakar.

Sementara kata dia, suami korban telah menyerahkan diri kepada pihak yang berwajib untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya.

Halaman
123
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved