Berita Aceh Utara
Sudah 5 Orang Meninggal karena Banjir, Jumlah Pengungsi Terus Bertambah
Warga menemukan sesosok mayat perempuan mengapung di Krueng Peutoe, kawasan Desa Paya Beurandang, Kecamatan Cot Girek, Aceh Utara
* Truk dan L-300 Terbalik di Jalan
LHOKSUKON - Korban meninggal dunia akibat banjir yang terjadi di Kabupaten Aceh Utara dan Aceh Timur kembali bertambah.
Selasa (4/12/2022) pagi kemarin, warga menemukan sesosok mayat perempuan mengapung di Krueng Peutoe, kawasan Desa Paya Beurandang, Kecamatan Cot Girek, Aceh Utara.
Mayat yang kemudian teridentifikasi bernama Hamidah (65), janda lanjut usia (lansia) asal Desa Paya Lueng Jalo, Kecamatan Pirak Timu ini ditemukan dalam kondisi tertelungkup.
Diperkirakan, Hamidah sudah tenggelam sejak dua hari lalu.

Hamidah merupakan korban kelima dalam bencana banjir yang merendam kawasan Kabupaten Aceh Utara dan Aceh Timur awal tahun 2022 ini.
Sebelumnya, empat bocah meninggal dunia.
Dua di Aceh Utara, yaitu TM Andika (12) dan Rafa Alfaris, dan dua lainnya di Aceh Timur, Fajri (9) dan M Fikri Rehan (14).
Informasi yang diperoleh Serambi, pada Minggu (2/1/2022), korban diantar oleh anaknya dengan sepeda motor dari Desa Ulee Blang ke Desa Paya Lueng Jalo.
Namun, saat melewati kebun kelapa sawit sebelum sampai ke rumahnya di Desa Paya Lueng Jalo, korban melihat ternaknya berada di dalam kebun sawit tersebut.
Korban kemudian minta diturunkan di kawasan kebun untuk memindahkan ternak ke lokasi lainnya.

Sementara anaknya langsung pulang kembali ke rumahnya di Ulee Blang seusai menurunkan sang ibu.
“Kemungkinan anaknya mengira, korban setelah memindahkan ternak lalu pulang ke rumahnya,” kata Ridwan warga Desa Paya Lueng Jalo, Selasa (4/1/2022).
Sedangkan anaknya yang lain yang berada di Desa Paya Lueng Jalo, meyakini ibunya masih berada di kawasan Ulee Blang.