Breaking News

Berita Banda Aceh

Sekda Aceh Lantik 368 Kepala SMA, SMK dan SLB, Minta Paparkan Kembali Buku Kerja 2022

Sekda Aceh, dr Taqwallah M.Kes mewakili Gubernur Aceh, Ir H Nova Iriansyah MT melantik seratusan kepala sekolah.

Penulis: Herianto | Editor: M Nur Pakar
For: Serambinews.com
Sekda Aceh, dr Taqwallah MKes melantikan seratusan kepala SMA, SMK dan SLB di aula Dinas Pendidikan Aceh, Banda Aceh, Senin (17/1/2022). 

SERAMBINEWS.COM, BANDA ACEH - Sekda Aceh, dr Taqwallah M.Kes mewakili Gubernur Provinsi Aceh, Ir H Nova Iriansyah MT melantik seratusan kepala sekolah.

Pelantikan dilaksanakan aula Dinas Pendidikan Aceh, Banda Aceh pada Senin (17/1/2022).

Taqwallah mengambil sumpah dan melantik 368 Kepala SMA SMK dan SLB dari 21 kabupaten/kota.

Kepala sekolah yang sudah diambil sumpah dan dilantik, menandatangani pakta integritas di hadapan Sekda Aceh.

Setelah itu menyerahkan surat pakta integritas yang telah diteken kepada Sekda Aceh dr Taqwallah M.Kes.

Sekda Aceh, didampingi Kepala Dinas Pendidikan Aceh, Drs Al Hudri MM dan Kepala Badan Kepegawaian Aceh, Kohar membagikan SK pengangkatan kepada masing-masing kepala sekolah secara bergantian.

Kemudian, Sekda Aceh membacakan pidato Gubernur Aceh di hadapan 368 kepala SMA, SMK dan SLB yang baru dilantik.

Baca juga: 80 Kepala Sekolah Aceh Tengah Lulus Sertifikasi, Usai Berjibaku Empat Bulan di Diklat

Nova Iriansayah dalam pidatonya yang dibacakan Sekda mengatakan pelantikan ini dilaksanakan berdasarkan Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 40 tahun 2021 tentang Penugasan Guru Sebagasi Kepala Sekolah.

Dikatakan, pelantikan melalui berbagai proses, sepeti penilaian dan evaluasi kepala sekolah di tingkat cabang dinas.

Selanjutnya disampaikan kepada Kepala Dinas Pendidikan Aceh.

Dimana, Kepala Dinas Pendidikan Aceh menyampaikan usulan para calon kepala sekolah kepada Tim Pertimbangan Pengangkatan Kepala Sekolah yang ditunjuk oleh Gubernur Aceh.

Tim kemudian mempertimbangan pengangkatan kepala sekolah dan menyampaikan hasil rekomendasi calon kepada Gubernur Aceh, melalui Dinas Pendidikan Aceh.

Berdasarkan hasil rekomendasi Tim Pertimbangan Pengangkatan Kepala Sekolah, maka Gubernur Aceh menetapkan kepala sekolah.

Selain itu, ada beberapa pertimbangan lainnya.

Seperti kelulusan siswa UTBK dan siswa cukup banyak.

Selanjutnya, pencapaian dan peran aktif dalam program vaksinasi Covid-19 besar dan berperan aktifn mengikuti program BEREH dan zoom setiap pagi hari.

Nova meminta sekembalinya ke sekolahnya masing-masing untuk menerapkan program kerja, strategis, maupun capaian yang telah dipresentasikan.

"Kami berharap seluruh rencana yang sudah di buat para kepala sekolah, mampu diaplikasikan di sekolahnya dengan sebaik-baiknya," harap Nova.

Baca juga: Sekda Aceh Tegaskan Kembali ke Sekolah, Sukseskan Vaksinasi Covid-19 Siswa

Untuk itu, kepala sekolah harus dapat meningkatkan kelulusan siswa bisa masuk Perguruan Tinggi Negeri bagi lulusan SMA.

Sedangkan untuk lulusan SMK bisa diterima dunia kerja dan lulusan SLB mampu mandiri.

Lainnya, tingkat kepedulian kepada kelompok rentan, siswa miskin dan berprilaku khusus.

Penampilan sekolah selalu Bersih, Rapi Estetika dan Hijau (BEREH) juga diperhatikan.

Selain itu, memfasilitasi dan memberikan kemudahan bagi guru dan tenaga pendidikan dalam urusan kepegawaian dan peningkatan karir secara tepat waktu.

Tetapi, juga harus pro aktif pada kegiatan bersama Aparatur Sipil Negera Pemerintah Aceh, seperti zikir, vaksinasi Covid-19 dan donor darah.

Kepala sekolah juga harus mampu membina dan menjalin hubungan baik dengan jajaran Pemerintah Kabupaten/Kota.

Terakhir, harus mampu membangun kemitraan dan kerjasama dengan Badan Usaha Milik Negra (BUMN), swasta, dunia usahaatau industri serta lembaga pendidikan lainnya.

Nova mengatakan memimpin sebuah sekolah itu bukanlah pekerjaan yang mudah, karena banyak sekali tantangan yang akan menghadang.

Dia berharap harus tulus dan ikhlas mengabdikan diri sebagai kepala sekolah berdasarkan pengalaman dan profesional yang dimiliki.

"Insya Allah, semua tantangan akan terselesaikan dengan baik," ujar Nova.

Sedangkan Sekda Aceh melanjutkan penjelasan kepada kepala sekolah.

Khususnya, pengisian formulir buku kerja kepala sekolah yang baru diangkat.

Baca juga: Sekda Aceh Minta Kepala SMK Siapkan Lulusan Mampu Masuk Bursa Kerja

Dimana, harus dipaparkan kembali di aula Disdik Aceh atau ruang kerja Sekda Aceh, pada 29 dan 30 Januari 2022.

Sekda mengatakan presentasi paparan buku kerja tahun 2022 kepala sekolah ini, sebagai alat ukur di akhir tahun 2022 nanti.

Sehingga, akan diketahui, apakah kepala sekolah itu bisa mencapai hasil yang maksimal atau tidak, ujar Taqwallah.(*)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved