Berita Pidie
Kapolres Pidie Kunjungi dan Bantu Warga Kurang Mampu Penderita Jantung, Dirujuk ke RSCM Jakarta
"Biaya tersebut kiranya dapat membantu untuk kebutuhan berangkat serta berobat ke RSCM di Jakarta," pesan Kapolres di hadapan warga tersebut.
Penulis: Idris Ismail | Editor: Nur Nihayati
"Biaya tersebut kiranya dapat membantu untuk kebutuhan berangkat serta berobat ke RSCM di Jakarta," pesan Kapolres di hadapan warga tersebut.
Laporan Idris Ismail | Pidie
SERAMBINEWS.COM, SIGLI - Kapolres Pidie AKBP Padli SH SIK MH mengunjungi warga kurang mampu penderita sakit jantung di Meunasah Buleun, Gampong Munjee, Kecamatan Glumpang Tiga, Pidie, Rabu (19/1/2022).
Rombongan Kapolres ini juga dihadiri istrinya Ny Yayuk Padli, Kasat Lantas Polres Pidie Iptu Mahruzar Hariadi SH dan Hetti Zuliani, MPd., CHt.,CI Founder Yayasan Permata Aceh Mulia
Saat berkunjung, Kapolres menyerahkan bantuan uang tunai yang diserahkan istrinya Ny Yayuk Padli.
Bantuan itu diterima Afriani (35) istri dari Effendi (39) penderita jantung tersebut.
"Biaya tersebut kiranya dapat membantu untuk kebutuhan berangkat serta berobat ke RSCM di Jakarta," pesan Kapolres di hadapan warga tersebut.
Kapolres juga mengatakan akan membantu biaya keperluan sekolah untuk anak korban penderita jantung tersebut yang bernama Azka (6) yang masih duduk di bangku SD.

Afriani, istri pasien sempat berulang kali menangis dan berulangkali mengucapkan terimakasih. Ia tidak menyangka kunjungan Kapolres ini membawa berkah untuk melanjutkan pengobatan suami.
Dia juga memeluk Ny Yayuk Padli, istri Kapolres sembari mengulang ucapan syukurnya dan terimakasih tanpa tara.
Sudah lama sakit
Afriani (35) istri penderita jantung mengisahkan, ia sehari-hari bekerja sebagai guru bakti. Di samping itu juga ia juga menyerut tebu untuk dibuat air tebu.
"Sehari-hari saya dapat dari menyerut tebu sebanyak Rp 50.000 per hari," katanya.
Awal mula sakit diderita suaminya sekira tahun 2016 lalu, awalnya ia mengeluh sakit di ulu hati dan jantung berdebar kencang.
Singkatnya, mereka berobat di puskesmas, rumah sakit hingga ke RSU Zainoel Abidin di Banda Aceh.
Namun di Banda Aceh mereka diminta untuk merujuk pasien ke Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo (RSCM) di Jakarta.
Karena terbentur biaya sehingga belum terwujud kala itu. Namun penyakitnya kian parah dan bicaranya juga sudah sulit hingga ia menjalani berobat lagi dan kembali diminta dirujuk.
"Kami berterimakasih sekali atas bantuan Pak Kapolres ini. Insya Allah say akan segera membawa suami saya untuk melanjutkan pengobatan ke RSCM di Jakarta," pungkasnya. (*)
Baca juga: Rancangan Undang-Undang Ibu Kota Negara Dibahas Sampai Subuh, Hanya PKS yang Menolak
Baca juga: Kondisi Terbaru Tonga Setelah Dihantam Tsunami, Seisi Pulau Rata Hingga Tersisa Dua Rumah
Baca juga: VIDEO Polres Bener Meriah dan Kodim 0119/BM Mulai Vaksinasi Anak Sekolah Usia 6-11 Tahun