Selain Dugaan Pemerkosaan dan Kekerasan, Mason Greenwood Juga Diduga Lakukan Ancaman Pembunuhan
Mason Greenwood ditangkap di kediamannya pada Minggu (30/1/2022) atas dugaan pemerkosaan dan kekerasan terhadap seorang wanita bernama, Harriet Robson
Man United menyatakan Mason Greenwood akan “diparkir” sampai waktu yang belum ditentukan atau selama masa investigasi.
Hal itu kembali dipertegas Man United setelah Greenwood diduga juga melakukan ancaman pembunuhan.
Sama seperti Man United, perusahaan apparel asal Amerika Serikat, Nike, juga sudah mengambil sikap.
Nike dengan tegas langsung memutuskan menangguhkan kontrak kerja sama dengan Greenwood.
Terkini, perusahaan game asal Amerika Serikat, EA, memutuskan menghapus Mason Greenwood dari daftar pemain FIFA 22.
"Mason Greenwood telah dikeluarkan dari skuad aktif di FIFA 22 dan juga telah diskors dari tampil dalam paket FIFA Ultimate Team (FUT) dan Ultimate Draft," bunyi pernyataan resmi FIFA.
Adapun beberapa pemain Man United juga bereaksi keras terhadap Mason Greenwood meskipun tidak menampakkannya secara langsung.
Dikutip dari situs Sky Sports, beberapa pemain Man United seperti Victor Lindelof, Edinson Cavani, hingga Cristiano Ronaldo, langsung meng-unfollow Mason Greenwood di sosial media.
Baca juga: EA Sports Hapus Mason Greenwood di Game FIFA 22, Buntut Kasus Pemerkosaan dan Kekerasan
Baca juga: Mason Greenwood Terkena Kasus, Cristiano Ronaldo Pilih Unfollow Instagram sang Pemain
Ayah Korban Ungkap Kondisi Sang Anak

Ayah dari kekasih Mason Greenwood telah angkat bicara terkait kondisi sang anak yang dianiaya oleh bintang muda Manchester United itu.
Mason Greenwood diduga melakukan penganiayaan terhadap kekasihnya, Harriet Robson.
Kasus ini mencuat setelah Harriet Robson mengunggah beberapa Instagram Stories, Minggu (30/1/2022) pagi waktu setempat.
Dalam unggahan itu, Robson mengaku telah menjadi korban kekerasan domestik dari Mason Greenwood.
Dia mengunggah video disertai foto-foto yang menunjukkan luka dan lebam di sejumlah bagian tubuh.
Terdapat pula rekaman suara yang mengindikasikan adanya paksaan hubungan seksual dari striker Man United.