Begal Lintas Kabupaten Tersungkur Usai Diberondong 4 Tembakan
Tersangka berusaha menyerang petugas dengan senjata api rakitan sehingga petugas terpaksa melumpuhkannya dengan empat tembakan di betis kiri kanan ter
SERAMBINEWS.COM, PALI - Aksi begal lintas di kabupaten di Sumsel bernama Mulyono terhenti usai diringkus Tim Kelambit Unit Pidum Satuan Reskrim Polres Penukal Abab Lematang Ilir (PALI).
Warga Kecamatan Penukal Utara ini melakukan aksi bermodus menyamar minta diantar.
Mayoritas korban adalah tukang ojek.
Kronologi penangkapan terjadi di wilayah Desa Tempirai, Kecamatan Penukal Utara pada Rabu (2/2/2022) sekitar pukul 23.00 WIB.
Tersangka berusaha menyerang petugas dengan senjata api rakitan sehingga petugas terpaksa melumpuhkannya dengan empat tembakan di betis kiri kanan tersangka.
Dari tangan warga Desa Tempirai Selatan, Kecamatan Penukal Utara itu disita sepucuk senpi rakitan berikut amunisnya dan satu unit sepeda motor hasil kejahatannya.
Berdasarkan catatan pihak kepolisian, setidaknya ada lima lokasi pembegalan yang dilakukan tersangka yakni di Muara Enim, Prabumulih, dan Musi Banyuasin masing-masing satu kali dan di PALI dua kali.
Rata-rata korbannya merupakan tukang ojek karena tersangka berpura-pura sebagai penumpang ojek.
Baca juga: Tangis Sulastri dan Anaknya Pecah Lihat Suaminya Berlumur Darah, Korban Tewas Ditembak Begal
Baca juga: Detik-detik Seorang Ayah Tewas Ditembak Begal di Depan Istri dan Anaknya, Peluru Tembus Ke Jantung
Terakhir, tersangka beraksi pada Kamis (2/12/2021) dengan korbannya tukang ojek yang mangkal di depan Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Talang Ubi.
Ketika itu, tersangka berpura-pura menjadi penumpang yang meminta diantar ke arah Simpang Raja.
Namun, sesampainya di Simpang Bandara, Kelurahan Handayani Mulya setelah melihat kondisi jalan sepi, tersangka menghentikan korban dan langsung menodongkan senpi lalu memaksa korban menyerahkan motornya.
Karena takut, korban terpaksa menyerahkan sepeda motornya.
Kapolres PALI, AKBP Efrannedy melalui Kasat Reskrim, AKP Marwan mengatakan, modus dari tersangka dengan berpura-pura menjadi penumpang ojek lalu menodong korban.
Begitu di tempat sepi, tersangka menodongkan senpi rakitan ke korban dan merampas motor milik korban.
"Dari catatan kita ada lima lokasi kejadian.