Nasib Nahas Penambang Timah di Bangka, Lepas dari Gigitan Buaya Berakhir Tewas Tenggelam

Agus Salim mengalami luka robek di bagian bahu dan bagian kepala akibat serangan hewan bergigi tajam itu.

Editor: Faisal Zamzami
Crocodylus porosus
Ilustrasi buaya muara (Crocodylus porosus) 

SERAMBINEWS.COM - Nasib nahas menimpa seorang penambang timah di Kecamatan Merawang, Kabupaten Bangka, Bangka Belitung.

Ia tewas tenggelam setelah lepas dari gigitan buaya.

Peristiwa itu terjadi di Desa Jurung, Kecamatan Merawang, Kabupaten Bangka, Kamis (3/2/2022).

Peristiwa itu bermula saat korban hendak mencuci tangan.

Tiba-tiba saja, korban berteriak minta tolong.

Agus Salim (55) diserang buaya di sela waktu istirahatnya setelah menambang di kawasan Kolong Tono yang masuk dalam aliran Sungai Jade di Desa Jurung Kecamatan Merawang Kabupaten Bangka.

Agus Salim mengalami luka robek di bagian bahu dan bagian kepala akibat serangan hewan bergigi tajam itu.

Baca juga: VIDEO - Geliat Kerajinan Tenun Epen Buaya Binaan Ketua Dharma Wanita Aceh Singkil

Baca juga: Kakek 64 Tahun Selamat Setelah Lawan Buaya dengan Parang, Begini Kronologinya

Kapolsek Merawang, AKP Alief Rakhman Banyu Aji mengatakan peristiwa itu bermula saat Agus Salim bersama rekannya pergi menuju Kolong Tono untuk menambang timah menggunakan alat tambang TI sebu.

Saat istirahat makan siang Agus Salim hendak mencuci tangan dan menuju tepi kolong.

  
Tiba tiba terdengar teriakan Agus Salim meminta tolong.

Rekan-rekan Agus Salim dan pekerja TI yang mendekat ke sumber teriakan.

Terlihat satu buaya sepanjang lima meter sedang menyeret tubuh Agus Salim.

Upaya penyelamatan segera dilakukan.

Rekan-rekan Agus Salim berusaha mengusir buaya menggunakan kayu.

Upaya itu berhasil. Buaya melepas gigitannya di tubuh Agus Salim.

Halaman
12
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved