Berita Bener Meriah
Cabuli Santri, Seorang Guru Pesantren di Bener Meriah Ditangkap Polisi
Satreskrim Polres Bener Meriah, Polda Aceh, Sabtu (5/2/2022) menangkap seorang guru pesantren berinisial MZ (22) yang mencabuli santri
Penulis: Budi Fatria | Editor: Muhammad Hadi
Laporan Budi Fatria | Bener Meriah
SERAMBINEWS.COM, REDELONG - Satuan Reserse Kriminal (Satreskrim) Polres Bener Meriah, Polda Aceh, Sabtu (5/2/2022) menangkap seorang guru pesantren berinisial MZ (22) dalam kasus dugaan pencabulan terhadap seorang santri di kabupaten tersebut.
Diketahui, korban diduga sudah dua kali dicabuli oleh MZ di salah satu pondok pesantren di Kecamatan Wih Pesam, Kabupaten Bener Meriah.
“Awalnya pihak keluarga korban melaporkan perkara ini kepada pihak kepolisian Polres Bener Meriah,” ujar Kapolres Bener Meriah, AKBP Agung Surya Prabowo SIK melalui Kasat Reskrim, AKP Dr Bustani SH MH yang dikonfirmasi Serambinews.com, Sabtu (5/2/2022).
Baca juga: Pajero Sport, Mobil Dinas Kepala Badan Kesbangpol Aceh Terbakar, Tim Inafis Turun ke Lokasi
Disebutkan, berdasarkan pengakuan pelaku, ia sudah dua kali melakukan perbuatan bejat terhadap korban yang merupakan anak didiknya itu.
“Pelaku mengaku pertama kali melakukan pencabulan terhadap korban, pada November 2021, dan kejadian kedua hari ini, Sabtu 5 Februari 2022 sekira pukul 02.00 WIB,” jelas AKP Bustani.
Menurutnya, berdasarkan hasil penyelidikan sementara, pelaku diduga mencabuli satu orang santri yang masih berumur 13 tahun.
Baca juga: Dua Korban Bentrok Pemuda di Aceh Tamiang Diduga Salah Sasaran
“Terkait perkara ini, kita akan dalami apakah ada korban lain,” ungkap Bustani.
Sebutnya, korban diduga dicabuli oleh pelaku di bilik atau kamar di salah satu pondok pesantren di Kecamatan Wih Pesam, Kabupaten Bener Meriah.
“Tersangka MZ sudah kita tangkap dan ditahan di Mapolres Bener Meriah,” tutupnya.(*)
Baca juga: Fakta Pak Guru Cabuli Siswi SD di Perpustakaan, Korbannya 14 Orang, Modus Jadi Paskibraka